SARADAN, PERHUTANI (02/08/2023) | Guna mencegah terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), Perhutani Pemangkuan Kesatuan Hutan (KPH) Saradan bersama jajaran TNI Gupusmu (Gudang Pusat Munisi) II Saradan, menggelar apel mitigasi bencana kebakaran hutan yang diteruskan dengan melakukan kegiatan kerja bhakti membuat ilaran di sepanjang pagar Hutan Tertutup Baruklinting (HTB) Gupusmu II Saradan, berbatasan dengan Petak 105 wilayah Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Sebayi, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Jatiketok Utara Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Saradan pada Kamis (02/08).

Kegiatan tersebut dipimpin Kepala Gupusmu II Puspalad Letnan Kolonel Latok Puspito ini diikuti oleh Administratur Saradan diwakili Asisten Perhutani (Asper) BKPH Jatiketok Utara Agus Cahyono, Perwira Polisi Pembina (Pabin) Jagawana Akp. Mujari, 50 personil anggota TNI Gupusmu II Saradan, 25 personil Perhutani terdiri dari Polhutmob, Pasukan Elit dan Mandor Jaga, 15 anggota Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Oro-oro Ombo Desa Sugihwaras, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun.

Seperti disampaikan Administratur Saradan melalui Agus cahyono Asper/KBKPH Jatiketok Utara  mengatakan, ”Untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan, Perhutani bersama jajaran TNI Gupusmu II Saradan melakukan kegiatan mitigasi berupa kerjasama membuat ilaran dengan peralatan seadanya berupa sabit, gepyok, chainshow dan satu unit mobil pemadam kebakaran. Dengan kerjasama ini diharapkan tidak akan ada lagi kebakaran hutan di wilayah hutan Perhutani Saradan dan areal Gupusmu II Saradan,” ujar Agus Cahyono.

Di tempat yang sama Kepala Gupusmu II Puspalad Letnan Kolonel Latok Puspito mengatakan, ”Dalam rangka meningkatkan penanganan kebakaran hutan baik di dalam HTB maupun kawasan hutan, Gupusmu II Saradan, Perhutani dan masyarakat sekitar hutan harus bersinergi dan bekerjasama terus-menerus. Tidak hanya dalam penanganan kebakaran hutan saja tapi Gupusmu juga siap bekerjasama dalam menangani masalah penebangan pohon tanpa ijin (PPTI) di hutan Perhutani,” kata Latok Puspito menegaskan.

Dalam kegiatan apel tersebut selain didukung personil masing-masing juga didukung dengan sejumlah sarana prasarana antara lain, satu unit mobil pemadam kebakaran, satu unit  truk perbekalan, satu unit mobil ambulan, satu unit mobil resque Polhutmob, dua truk pasukan, 15 motor trail serta peralatan pemadam kebakaran lainnya seperti sabit, gebyok dan chainshow. (Kom-PHT/Srd/Swn)

Editor : Uan
Copyright © 2023