KUMPARAN.COM (30/08/2025) | Banyak destinasi wisata alam yang bisa dikunjungi saat sedang berada di Provinsi Jawa Barat. Salah satunya adalah Curug Candung. Kawasan di sekitar air terjun masih asri dan hijau. Karena itu, cocok dijadikan tempat healing bagi yang ingin menepi sejenak dari hiruk pikuk perkotaan.

Daya Tarik dan HTM Curug Candung Tasikmalaya

Curug Candung bisa ditemukan di Desa Sirnagalih, Kecamatan Cigalontang, Kabupaten Tasikmalaya. Tempat ini menjadi destinasi wisata populer sejak dibuka pada tahun 2017 silam. Berikut daya tarik dan informasi mengenai harga tiket masuk (HTM) ke lokasi wisata.

1. Daya Tarik

Daya tarik utama dari tempat ini adalah suasana alam sekitar air terjun yang masih asri dan terjaga. Hal ini lantaran lokasinya masih termasuk dalam kawasan hutan yang dikelola oleh Perhutani.
Sejauh mata memandang, pengunjung akan melihat pepohonan rindang yang sebagian besarnya adalah pohon pinus. Karena itu, meskipun harus melakukan trekking ke lokasi wisata, perjalanan tetap akan terasa sejuk dan nyaman. Pesona lainnya dari destinasi wisata ini adalah kehadiran dua air terjun yang jaraknya tidak berjauhan. Namun, perbedaan debit air terlihat jelas. Air terjun yang berada di sebelah kanan memiliki debit air yang lebih deras. Selain berendam di kolam, pengunjung dapat merasakan langsung sejuknya deburan air dibawah air terjun. Sumber air ini diketahui mengalir dari kaki gunung Karacak Garut.

2. HTM

Seperti dikutip dari laman Wonderfull Indonesia, https://sisparnas.com/, untuk masuk ke lokasi wisata, pengunjung wajib membayar HTM sebesar Rp10.000 per orang. Tempat ini buka sepanjang hari mulai pukul 08.00-16.00 WIB.
Bagi yang membawa kendaraan, tersedia area parkir yang lapang. Namun ada biaya parkir yang harus dibayar, yakni Rp2.000 untuk sepeda motor dan Rp3.000 untuk mobil.

Cara ke Curug Candung Tasikmalaya

Bagi pengunjung yang hendak berwisata ke Curug Candung, berikut alternatif jalur yang bisa dilalui.

Curug Candung Tasikmalaya dapat dijadikan destinasi berlibur bersama dengan keluarga. Sebaiknya hindari datang saat musim hujan agar bisa berwisata dengan nyaman. (MFR)