KENDAL, PERHUTANI (03/10/2025) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kendal mendukung kemajuan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam proses sertifikasi halal pada Kamis (02/10). Proses sertifikasi ini difasilitasi oleh CV Emer Tusin dengan melakukan kunjungan ke lokasi produksi bersama tim Perhutani yang terdiri atas Kepala Seksi Keuangan, SDM, Umum, dan IT KPH Kendal, Kepala Sub Seksi (KSS) Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Divisi Regional Jawa Tengah, KSS Kemitraan Produktif, serta Kepala Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Subah.

Dua mitra binaan Perhutani, yaitu UD Kopi Salam dan UD Garuda, menjadi peserta dalam kegiatan ini. Keduanya berfokus pada produksi bubuk kopi rumahan dengan bahan baku kopi yang dibeli dari hasil panen para petani kopi di sekitar wilayah hutan.

Administratur KPH Kendal melalui Kepala Seksi Keuangan, SDM, Umum, dan IT, MM Tiuk Sulistyowati, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata dukungan Perhutani dalam memajukan perekonomian masyarakat melalui UMKM.

“Hari ini Perhutani mendampingi UD Kopi Salam dan UD Garuda dalam memperoleh sertifikasi halal sebagai nilai tambah bagi produk bubuk kopi kemasan mereka yang akan dipasarkan kepada konsumen,” ucapnya.

Ia menambahkan bahwa berbagai aspek penting juga perlu diperhatikan dalam pengembangan usaha UMKM, seperti Standar Operasional Produksi (SOP), perhitungan Harga Pokok Penjualan (HPP), dan strategi pemasaran.

“Suatu usaha akan berjalan lancar apabila memiliki SOP yang jelas, perhitungan biaya pokok yang tepat, serta harga jual yang sesuai. Selain itu, target pemasaran juga menjadi faktor utama karena usaha dapat berkembang jika produk yang dihasilkan diminati oleh konsumen,” imbuh Tiuk.

Sementara itu, Pemilik UD Garuda, Renny Yuniati, menyampaikan antusiasmenya dalam mengikuti kegiatan sertifikasi halal tersebut.

“Label halal pada produk kami akan memberikan dampak positif karena meningkatkan kepercayaan konsumen bahwa produk kami diolah dengan baik sesuai dengan syariat Islam. Kami juga telah menyiapkan berbagai syarat dan dokumen yang dibutuhkan,” ucapnya.

Renny juga menunjukkan lokasi produksi serta proses pembuatan bubuk kopi dan bahan baku yang digunakan. “Terima kasih kepada Perhutani yang telah mendukung kami dalam mengembangkan UMKM ini,” tutupnya. (Kom-PHT/Knd/Bkt)

Editor: Tri

Copyright © 2025