Perhutani Dukung Ketahanan Pangan Perhutani Tandatangani PKS Tebu Di Indramayu |

INDRAMAYU, PERHUTANI (27/09/2022) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Indramayu menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) Agroforestry tebu secara tripartit bersama Pabrik Gula (PG) Jati tujuh dan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Rimba Raya Desa Loyang, Kecamatan Cikedung, Kabupaten Indramayu, bertempat di Aula Kantor KPH Indramayu, Selasa (27/09).

Perjanjian tersebut ditandatangani oleh Administratur KPH Indramayu, Asep Saepudin bersama General Manager PG. Jatitujuh, Moch Wisri Mustofa serta Ketua LMDH Rimba Raya, Ahmad Robani yang disaksikan oleh masing-masing jajaran.

Dalam kesempatannya Asep Saepudin menjelaskan bahwa kerjasama tripartit tersebut dilaksanakan guna memberi legalitas kepastian hukum bagi para pihak yang bekerjasama dengan mengacu pada Peraturan Menteri (Permen) Lingkungan Hidup dan Kehutanan No P.81 tahun 2016 tentang Kerjasama Pemanfaatan Kawasan Hutan Untuk Mendukung Ketahanan Pangan Nasional.

Asep melanjutkan bahwa pihaknya selalu terbuka memberikan peluang kepada siapa saja yang ingin bekerjasama dan terus giat dalam mensosialisasikan pemahaman dengan melakukan musyawarah bersama Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH)/KTH dan pihak terkait untuk menyamakan persepsi guna memberikan keamanan dan kenyamanan dalam bekerjasama.

“Dengan menyamakan persepsi diharapkan dapat terjalin sinergitas dengan mitra, sehingga apa yang kita harapkan kedepan bisa tercapai dan tidak ada pihak yang dirugikan,” imbuh Asep.

Sementara itu Moch.Wisri Mustofa mengucapkan terima kasih terhadap Perhutani yang telah memberikan kesempatan untuk bersinergi bersama PG Jatitujuh dan turut serta mengawal, memfasilitasi dan memberikan solusi melalui musyawarah bersama masyarakat desa hutan.

Ahmad Robani juga mengucapkan terima kasih kepada Perhutani atas terlaksananya kerjasama tersebut dan berharap dapat saling bersinergi dalam pelaksanaannya nanti.

“Sebagai Mitra kerja Perhutani, kami selalu mendukung dan menerima masukan serta saran melalui musyawarah agar terjalin komunikasi yang baik terkait apa yang sudah dikerjasamakan,” pungkasnya. (Kom-PHT/Idr/SH)