PASURUAN, PERHUTANI (09/06/2020) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Pasuruan menerima kunjungan kerja yang diikuti oleh 11 orang dari Komisi II Bidang Perekonomian & Keuangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pasuruan bertempat di aula Kantor KPH Pasuruan yang berada di Kota Malang, Senin (09/06).

Kunjungan DPRD yang terkait dengan dampak pandemi Covid-19 di wilayah Kabupaten Pasuruan tersebut dipimpin oleh Joko Cahyono yang diterima langsung oleh Administratur Perhutani KPH Pasuruan, Ida Jatiyana. Di hadapan anggota Komisi II DPRD Kabupaten Pasuruan, Ida Jatiyana menyampaikan selayang pandang Perhutani KPH Pasuruan dan strategi Perhutani dalam pengelolaan hutan untuk meningkatkan pendapatan perusahaan dengan cara memanfaatkan tegakan yang ada.

Menurutnya strategi tersebut salah satunya adalah pengembangan wisata dengan memanfaatkan potensi alam yang ada. “KPH Pasuruan secara geografis hampir seluruh wilayahnya berada di lereng pegunungan antara lain Gunung Arjuno, Welirang, Ringgit dan Penanggungan  yang semuanya memiliki potensi alam serta pemandangan yang indah. Sehingga sangat berpotensi untuk dikembangkan wisatanya,” papar Ida Jatiyana.

Sementara itu salah satu anggota DPRD Kabupaten Pasuruan yang ikut berkunjung ke KPH Pasuruan, Andri Wahyudi menyampaikan bahwa pada prinsipnya kunjungan kerjanya kali ini untuk bekerjasama, berkoordinasi, mengatur strategi yang akan dilakukan terhadap permasalahan-permasalahan yang ada di Pasuruan dalam menghadapi dampak pandemi Covid-19, korelasinya secara geografis Perhutani Pasuruan berada di Kabupaten Pasuruan secara tidak langsung permasalahan yang ada menjadi tanggung jawab bersama.

Andri Wahyudi juga menjelaskan dengan adanya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) seluruh pendapatan asli daerah (PAD)  tidak ada yang masuk dan menyebabkan PAD menurun. “Hampir semua jasa pelayanan seperti wisata, perhotelan, kuliner dan lainnya tidak dapat berjalan baik, sehingga secara otomatis penerimaan negara berkurang dan roda perekonomian tidak dapat berjalan. Kami berharap ada setrategi-strategi baru untuk meningkatkan perekonomian ini,” jelasnya. (Kom-PHT/Psu/Dd)

Editor : Ywn

Copyright©2020