KEDU UTARA, PERHUTANI (08/10/2021) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Utara menyerahkan 500 plances bibit jenis Bintami eucalyptus dan Keningar kepada pengelola Base Camp pendakian Gunung Prau Via Patak Banteng, Sabtu (06/10).
Bibit tersebut rencananya akan ditanam pada bulan Januari 2022 saat curah hujan mencukupi di petak 22 Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Dieng, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Wonosobo sebagai salah satu wujud komitmen Perhutani dalam mendukung upaya konservasi yang secara rutin yang dilakukan oleh pengelola base camp Patak Banteng.
Administratur KPH Kedu Utara melalui Asisten Perhutani (Asper) BKPH Wonosobo, Joko Supriyanto menyampaikan bahwa sebelum bibit ditanam agar dilakukan karantina di sekitar Gunung Prau supaya bibit dapat beradaptasi dengan lingkungan. Selain itu pemeliharaan setelah penanaman serta evaluasi terhadap pertumbuhan tanaman juga mesti dilakukan usai ditanam kelak.
“Hal ini sangat penting dilakukan supaya bibit yang sudah ditanam dapat tumbuh dengan baik. Selain untuk mengetahui kesesuaian jenis tanaman dengan tempat tumbuhnya, diharapkan kedepan kepada pengelola base camp dan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) dalam melaksanakan kegiatan reboisasi dapat menjaga dan melestarikan alam di Gunung Prau guna kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.
Pengelola Base Camp Patak Banteng, Anir menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Perhutani yang telah mendukung konservasi di wilayah Gunung Prau.
“Kegiatan penanaman akan melibatkan para pecinta alam, LMDH Bina Tirta, kami berharap kegiatan ini dapat dilaksanakan setiap tahun guna kelestarian hutan di Gunung Prau,” pungkasnya. (Kom-PHT/Kdu/Eko)