Perhutani Perhutani Jadi Narasumber pada Konsultasi Publik Rencana Detail Tata Ruang Badan Otorita Borobudur |

KEDU SELATAN, PERHUTANI (03/10/2023) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Selatan menjadi narasumber pada konsultasi publik Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Sekitar Kawasan Pariwisata Otoritatif Borobudur di aula Kecamatan Loano Kabupaten Purworejo, Selasa (03/10).

Hadir dalam agenda konsultasi publik Perhutani KPH Kedu Selatan, Badan Pelaksana Otorita Borobudur, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Purworejo, Kepala Bidang Perekonomian Pemerintah Daerah Purworejo, DPRD Kabupaten Purworejo, Kepala Desa dan Camat setempat, serta lembaga terkait. Acara dipimpin sekaligus dibuka oleh Kepala Dinas PUPR Kabupaten Purworejo.

Administratur KPH Kedu Selatan melalui Wakilnya Kusmanto dan Kepala Sub Seksi Hukum, Kepatuhan, dan Komunikasi Perusahan Niken Anggraeni sebagai narasumber memaparkan pengalaman dan pengetahuan perihal pengelolaan hutan yang mendukung pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.

Di samping itu, dilaksanakan juga pengayaan pengetahuan dalam pengembangan potensi pemanfaatan ruang di kawasan hutan produksi di luar sektor kehutanan serta pengayaan pengetahuan terkait peraturan perundang-undangan yang berlaku dalam pemanfaatan ruang di kawasan hutan produksi untuk kepentingan di luar sektor kehutanan.

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Purworejo, Suranto menyampaikan hal-hal yang akan dibahas pada agenda konsultasi publik, di antaranya urgensi penyusunan RDTR sekitar pariwisata otoritatif Badan Otorita Borobudur (BOB) berdasarkan UU No. 6 Tahun 2023, amanat penyusunan RDTR Perda No. 10 Tahun 2021 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Purworejo tahun 2021-2041, wilayah perencanaan, tujuan penataan ruang, isu strategis, rencana struktur tata ruang, serta rencana pola ruang.

Sementara itu, Kepala Bidang Perekonomian Pemerintah Daerah Purworejo, Anggit memaparkan materi pengayaan pengetahuan terkait peluang pengembangan ekonomi lokal serta strategi pengembangan ekonomi lokal dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menuju pengembangan desa yang berkelanjutan. (Kom-PHT/Kds/Rwi)

Editor: Tri