Perhutani Perhutani Kediri Terima Kunjungan Lapang Mahasiswa Universitas Brawijaya |

KEDIRI, PERHUTANI (22/10/2021) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kediri menerima kunjungan lapang (fieldtrip) Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya (UB) Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) Kediri bertempat di Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Parang, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Kediri, hari Sabtu (21/10).

Dalam kesempatan tersebut Administratur Perhutani Kediri diwakili Asisten Perhutani (Asper) BKPH Kediri Bagyo Trihandoyo beserta jajaran, Dosen Pembimbing Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya Santi Kusuma Fajarwati dan Ketua Kelompok Mahasiswa Juan Rio beserta 206 mahasiswa.

Dalam kesempatan itu Bagyo Trihandoyo menyampaikan ucapan terimakasih kepada Fakultas Pertanian UB atas kepercayaan melaksanakan kegiatan praktek lapang di wilayah Perhutani Kediri, pihaknya menerima dan menyambut baik kedatangan para Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya PSDKU Kediri.

“Diharapkan adik-adik mahasiswa yang melakukan praktek benar-benar serius dalam mengikuti kegiatan yang disampaikan para narasumber dari Perhutani Kediri maupun dosen pembimbing, sehingga bisa menambah pengalaman dan wawasan tentang pemanfaatan biodiversitas tanaman pertanian dan pengendalian hama penyakit,” ungkapnya.

Sementara itu, Santi Kusuma Fajarwati menyampaikan terima kasih kepada pihak Perhutani yang telah menerima dengan baik mahasiswa UB khususnya dari Fakultas Pertanian yang melaksanakan praktek kerja lapang. Dipilihnya lokasi di Perhutani Kediri karena sesuai dengan kebutuhan fieldtrip yaitu memiliki keanekaragaman, jenis penggunaan lahan dalam satu lanskap, katanya.

“Anak didik kami akan siap menerima bimbingan dari Perhutani dalam menyelesaikan tugas-tugas yang disampaikan, dibidangi ilmu pertanian dan akan menjadi pengalaman, serta menambah khasanah keilmuan yang disampaikan melalui fieldtrip Pertanian, meliputi empat aspek budiyaya pertanian, hama serta penyakit tanaman, tanah dan sosial ekonomi pertanian, sehingga dalam pengamatan dilapangan empat aspek tersebut bisa meningkatkan pemahaman mahasiswa,” terangnya. (Kom-PHT/Kdr/Ton)