MADIUN, PERHUTANI (14/09/2024) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Madiun bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Madiun menggelar pelatihan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) bersama KPH Saradan dan KPH Lawu Ds di Aula Kantor Perhutani KPH Saradan, Rabu (11/9).
Pelatihan ini dihadiri oleh Kepala KPH Madiun Panca Putra M. Sihite, Kepala KPH Saradan Wisik Sugiarto, serta Wakil Kepala Perhutani Saradan Barat Sunardi. Petugas PMI memberikan penyuluhan kepada puluhan peserta, yang terdiri dari karyawan gabungan tiga KPH.
Selain teori dasar, peserta juga mengikuti praktik pertolongan pertama, penanganan luka dan patah tulang, serta prosedur evakuasi korban menggunakan tandu ke rumah sakit.
Kepala KPH Madiun, Panca Putra M. Sihite, menyampaikan bahwa pelatihan P3K sangat penting bagi seluruh karyawan, mengingat kecelakaan kerja bisa terjadi kapan dan di mana saja.
“Kecelakaan bisa terjadi di mana saja, baik saat bekerja, di luar jam kerja, di kantor, lapangan, bahkan di rumah. Pelatihan P3K sangat bermanfaat dan seharusnya menjadi pengetahuan wajib bagi semua orang,” ujar Panca.
Perwakilan PMI Kota Madiun, Eko Mulyono, menambahkan bahwa pertolongan pertama bertujuan untuk menyelamatkan nyawa korban dan mencegah kondisi semakin parah. Ia juga mengingatkan pentingnya mematuhi Standar Operasional Prosedur (SOP) dan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) saat bekerja.
“Mematuhi aturan keselamatan dan menggunakan APD sangat penting untuk mencegah kecelakaan kerja. Semoga ilmu yang didapat dari pelatihan ini bisa dipahami dan disebarkan ke lingkungan kerja masing-masing,” tutup Eko. (Kom-PHT/Mdn/Adl)
Editor:Lra
Copyright©2024