Perhutani Perhutani Kerjasama Kontrak Polis Dengan Asuransi SalingJaga Untuk Melindungi Pengunjung Wisata di Wilayah Divre Jatim |

SURABAYA, PERHUTANI (21/08/2025) | Perhutani Divisi Regional Jawa Timur (Divre Jatim) menandatangi perjanjian kerjasama kontrak polis layanan pengelolaan asuransi dengan PT. Asuransi Jiwa Syariah SalingJaga yang dilaksanakan di Surabaya, Kamis (21/8).

Layanan pengelolaan asuransi tersebut adalah perlindungan kecelakaan diri kepada pengunjung wisata di lokasi wisata yang tersebar di 14 wilayah kerja Perhutani Divre Jatim antara lain, pada Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyuwangi Barat, Blitar, Bojonegoro, Bondowoso, Jember, Jombang, Kediri, Madiun, Madura, Malang, Mojokerto, Parengan, Pasuruan, dan Probolinggo.

Kerjasama kontrak polis ini berlaku selama satu tahun sejak ditandatangani oleh Para Pihak terhitung tanggal 21 Agustus 2025 dan akan berakhir pada 20 Agustus 2026. dan Para Pihak sepakat untuk melakukan evaluasi setiap 1 (satu) tahun terhadap Kontrak Polis ini, kecuali Kontrak Polis ini diakhiri lebih awal oleh salah satu Pihak berdasarkan ketentuan-ketentuan Kontrak Polis ini

Kepala Perum Perhutani Divre Jatim, Wawan Triwibowo menyampaikan, Asuransi Saling Jaga ini termasuk asuransi yang tidak perlu diragukan lagi, karena asuransi ini sudah bersinergi dengan Perhutani cukup lama sehingga terbangun komunikasi yang baik, bahkan sampai ujung-ujung pelosok.

Untuk asuransi-asuransi yang baru saya selalu menekankan, permintaan saya cuma satu, yaitu pada saat kami di prospek dan pada saat kami klaim pelayanannya harus sama. Jangan sampai saat prospek kami diperlakukan seperti raja tetapi pada saat klaim kami seperti mengemis, ungkapnya.

Tetapi untuk asuransi SalingJaga ini sudah terbukti karena kita sudah bersinergi cukup lama jadi sudah saling memahami, ujar Wawan.

Namun demikian dia berharap dilokasi wisata yang dikelola oleh Mitra Perhutani ini tidak banyak klaim asuransi, karena kalo banyak klaim menurutnya bahwa wisata ini kurang aman (safety)

Terkait hal tersebut perlunya pembinaan dan sistem peringatan dini (early warning system) bagi pengelola wisata. Dan mungkin bila Asuransi Saling Jaga ada kegiatan-kegiatan misalnya seminar-seminar online terkait tentang bagaimana menjaga keamanan, keselamatan di lokasi-lokasi wisata supaya pengelola wisata ini memahami regulasi-regulasi menjaga keselamatan dan kenyamanan pengunjung, tutup Wawan.

Sementara itu Direktur Pemasaran PT Asuransi Jiwa syariah SalingJaga Iyus Durahman dalam kesempatan yang sama hanya berharap mudah-mudahan ke depan ini kita semakin kuat dan semakin baik melayani Perum Perhutani, karena Perum Perhutani sebagai cikal bakal daripada terbentuknya asuransi ini.

“Mudah-mudahan kerja sama ini semakin baik, baik secara kualitas maupun kuantitas dan semakin harmonis,” pungkasnya. (Kom-PHT/Divre Jatim/Dje)