KEDU SELATAN, PERHUTANI (22/08/2025) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Selatan berpartisipasi aktif dalam kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III di Desa Donorejo, Kabupaten Purworejo, Kamis (21/08). Acara penutupan TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun Anggaran 2025 dihadiri oleh jajaran Kodim 0708 Purworejo, Forkopimda Purworejo, Perhutani KPH Kedu Selatan, perangkat Desa Donorejo, TNI/Polri, OPD terkait, serta masyarakat desa setempat.

Upacara penutupan dipimpin oleh Dandim 0708 Purworejo, Letkol Infanteri Imam Purwoko, selaku Inspektur Upacara. Dalam kesempatan itu, beliau membacakan amanat Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Achiruddin Darojat. Pangdam menegaskan bahwa TMMD merupakan wujud nyata kemanunggalan TNI dengan masyarakat dalam membangun desa tertinggal, terpencil, maupun terdampak bencana.

“TMMD bukan hanya program pembangunan, tetapi juga gerakan bersama untuk mempercepat pemerataan pembangunan dan memperkuat jiwa kebangsaan,” ujar Imam membacakan amanat Pangdam.

Hasil pembangunan fisik pada TMMD kali ini mencapai 100 persen, meliputi jalan cor blok sepanjang 1.084 meter dengan lebar 2,5 meter dan tebal 12 cm, rehabilitasi musala desa, serta pembangunan pos kamling. Pelaksanaan TMMD berlangsung selama 30 hari sejak 23 Juli 2025 dengan total anggaran Rp363 juta, yang bersumber dari APBD Provinsi Jawa Tengah Rp168 juta, APBD Kabupaten Purworejo Rp185 juta, dan Pemerintah Desa Donorejo Rp10 juta.

Selain pembangunan fisik, TMMD juga menyasar pembangunan nonfisik berupa edukasi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Kegiatan tersebut di antaranya pendidikan karakter dan pendidikan dasar oleh Dindikbud, penyuluhan kebencanaan oleh BPBD, serta penyaluran bantuan sosial. Bantuan sosial meliputi santunan untuk kaum duafa dari Kemenag dan Baznas Purworejo, bantuan 20 paket sembako dari Kodim 0708, 50 zak semen dari Perhutani KPH Kedu Selatan, serta 10 buah Al-Qur’an dari Indonesia Off Road Federation (IOF).

Letkol Infanteri Imam Purwoko juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang mendukung suksesnya program TMMD ini. “Tanpa gotong royong, program ini tidak akan selesai tepat waktu. Terima kasih atas kerja keras dan dukungannya,” ucapnya.

Administratur KPH Kedu Selatan, Nandang Kusnandar, juga menyampaikan komitmen Perhutani dalam mendukung TMMD yang bertujuan mempercepat pembangunan desa, khususnya di wilayah terpencil dan tertinggal.

“Perhutani mendukung program TMMD karena pembangunan wilayah desa memerlukan sinergi bersama serta pemberdayaan masyarakat. Hal ini semata-mata agar masyarakat pedesaan semakin meningkat taraf hidup serta perekonomiannya. Harapan kita bersama, hasil pembangunan TMMD dapat dipelihara dengan baik agar memberi manfaat dalam jangka panjang,” ungkapnya.

Pada program TMMD di Desa Donorejo ini, Perhutani KPH Kedu Selatan turut menyalurkan material berupa 50 zak semen. “Mudah-mudahan bantuan yang tidak seberapa ini bisa bermanfaat bagi pembangunan masyarakat Desa Donorejo, khususnya,” pungkas Nandang. (Kom-PHT/Kds/Rwi)

Editor: Tri

Copyright © 2025