RANDUBLATUNG, PERHUTANI (24/09/2025) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Randublatung menerima kunjungan dari Buyer Denark PT ScanCom Indonesia di Persemaian Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Menden, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Beran, pada Selasa (23/09).

Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Beran, Kepala Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Menden Parsito, Kepala Seksi Produksi dan Ekowisata Suwarno, Buyer Denark PT ScanCom Indonesia Mrs. Martina beserta tim, serta Mandor Persemaian Nanang.

Administratur KPH Randublatung melalui Kepala Seksi Produksi dan Ekowisata, Suwarno, menyampaikan bahwa kegiatan di Persemaian Kapuan ini dimulai dari proses pemangkasan pucuk daun dari kebun pangkas hingga bibit jati JPP SP siap ditanam.

“Adapun persiapan lapangan yang dilaksanakan antara lain pengolahan kebun pangkas, pemeliharaan kebun pangkas, pembuatan jalan pemeriksaan, pembuatan bedeng, pembuatan bibit stek pucuk, pemeliharaan bibit, seleksi bibit, sampai kemudian diangkut untuk siap ditanam di lapangan,” jelasnya.

Lebih lanjut, Suwarno menyampaikan bahwa luas areal persemaian JPP SP mencapai 2,0 hektare. Dari jumlah tersebut, 0,5 hektare merupakan kebun pangkas sebagai indukan, sedangkan 1,5 hektare digunakan untuk lokasi pembuatan bibit stek pucuk, mulai dari tempat pencampuran media, bedeng aklimatisasi, shading area, open area, hingga lokasi bibit siap tanam.

“Lokasi persemaian dipusatkan di Dukuh Jipang, Desa Kapuan, Kecamatan Cepu. Letaknya berdekatan dengan Sungai Bengawan Solo karena salah satu syarat mutlak persemaian adalah ketersediaan air sepanjang tahun. Kami juga menyediakan sarana dan prasarana berupa gubuk kerja, tempat ibadah, toilet, serta alat pelindung diri (APD) yang dibutuhkan di persemaian,” ungkapnya.

Buyer Denmark Mrs. Martina melalui penerjemah dari PT ScanCom Indonesia, Septiningtyas PW, menyampaikan apresiasinya atas kesempatan tersebut. “Kami sangat berterima kasih dapat berkunjung ke Persemaian Kapuan milik KPH Randublatung. Kunjungan ini bertujuan untuk mengetahui kegiatan pembuatan bibit jati JPP SP yang dikelola Perhutani. Saya sangat senang bisa belajar mengenai proses pembuatan bibit, mulai dari tahap awal hingga bibit siap diangkut dan ditanam di lokasi petak tanaman,” ujarnya. (Kom-PHT/Rdb/Jun)

Editor: Tri

Copyright © 2025