KENDAL, PERHUTANI (17/11/2025) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kendal menggelar kegiatan ground breaking bersama Ikatan Istri Karyawan Perhutani (IIKP) dan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Wanamulya, Podorejo, Ngaliyan, Semarang, pada Senin (17/11). Kegiatan berlangsung di Petak 49C, RPH Palir, BKPH Mangkang, KPH Kendal, yang masuk wilayah Administrasi Dukuh Palir, Kelurahan Podorejo, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah.

Administratur KPH Kendal, Muhadi, dalam sambutannya menyampaikan bahwa momentum bulan tanam (November 2025) dimanfaatkan untuk melaksanakan kegiatan penanaman di kawasan hutan. Kegiatan ini diikuti oleh 75 personel yang terdiri dari jajaran manajemen, Asper/KBKPH, KRPH, mandor/polter, para istri karyawan Perhutani (IIKP) Kendal, dan anggota LMDH Wanamulya.

“Kegiatan ini merupakan bentuk konkret bahwa para istri turut mendukung dan membantu suami dalam menyukseskan tugas di wilayah masing-masing. Kami berharap para istri dapat merasakan betapa beratnya tugas yang diemban suami setiap hari. Semoga dengan keterlibatan IIKP, semakin tumbuh kesadaran bersama akan tugas dan tanggung jawab yang semakin berat ke depan,” ungkap Muhadi.

Ia juga memberikan apresiasi tinggi kepada Ketua LMDH Wanamulya yang selama ini dinilai sangat sinergis dalam menjaga dan mengamankan kawasan hutan, khususnya di petak pangkuannya. “Kawasan hutan di pinggir Kota Semarang, terutama sepanjang jalan Mangkang–Palir, masih terlihat rapat dan kondusif berkat kolaborasi yang baik,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua IIKP Kendal, Ny. Catur Asih Sulistyorini Muhadi, menyampaikan terima kasih atas kegiatan ground breaking yang melibatkan para istri karyawan. “Harapannya, para istri tidak hanya menerima hak dari suami saja, tetapi juga dapat memberikan kontribusi positif bagi keberhasilan tugas para suami,” tuturnya.

Sebelum kegiatan penanaman dimulai, perwakilan LMDH Wanamulya, Yastro, menyampaikan terima kasih kepada jajaran Perum Perhutani mulai dari Administratur, Asper, hingga Mantri yang selama ini selalu melibatkan LMDH dalam berbagai kegiatan pelestarian hutan di wilayah pangkuannya yang berada di pinggir Kota Semarang.

“Tanpa koordinasi yang baik, tentu kami tidak dapat melaksanakan tugas ini, khususnya dalam upaya menekan gangguan keamanan hutan,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa LMDH Wanamulya selalu melakukan patroli bersama petugas Perhutani di petak-petak pangkuan mereka, termasuk pengawasan lokasi rawan kebakaran saat musim kemarau. “Alhamdulillah, pada bulan tanam ini kami kembali dilibatkan dalam kegiatan reboisasi di wilayah Dukuh Palir. Di Petak 49, tepat di pinggir Jalan Mangkang–Palir, telah ditanam berbagai jenis tanaman buah-buahan yang diharapkan dalam lima tahun ke depan dapat dimanfaatkan masyarakat sekitar,” pungkasnya. (Kom-PHT/Knd/Mwn)

Editor: Tri

Copyright © 2025