RANDUBLATUNG, PERHUTANI (27/11/2025) | Blora — Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Randublatung, menghadiri undangan rapat Grebeg Gunungan dalam rangka menyambut Hari Jadi ke-276 Kabupaten Blora. Rapat dilaksanakan di Pendopo Kecamatan Randublatung pada Rabu (26/11).
Kegiatan dipimpin oleh Pelaksana Tugas Camat Randublatung, Joko Budi Heri Santoso, dan turut dihadiri Kapolsek Randublatung Giyanto, Danramil Randublatung, Teguh Linarto, perwakilan instansi, UPTD/UPT, pemerintah desa/kelurahan, BUMN dan BUMD, lembaga keuangan, serta unsur masyarakat se-Kecamatan Randublatung.
Kepala Seksi Komunikasi Perusahaan KPH Randublatung, Junaidi, mewakili Administratur KPH Randublatung, Herry Merkussiyanto Putro, menyampaikan bahwa Perhutani siap berpartisipasi dalam rangkaian perayaan tersebut.
“Kegiatan ini merupakan bentuk partisipasi masyarakat dalam memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Blora ke-276. Perhutani KPH Randublatung mendapatkan bagian untuk menyiapkan gunungan lanang. Pak Camat juga meminta agar Kepala Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) yang wilayahnya berdekatan dengan Kecamatan Randublatung turut dilibatkan. Semoga seluruh agenda Grebeg Gunungan dapat berjalan lancar,” ujarnya.
Dalam rapat tersebut, Plt Camat Randublatung, Joko Budi Heri Santoso, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang hadir.
“Kegiatan ini merupakan perintah Bupati dan wajib diikuti seluruh kecamatan di Kabupaten Blora,” terangnya.
Ia, menjelaskan ketentuan umum pelaksanaan Grebeg Gunungan yang akan digelar di eks Kawedanan Randublatung. Gunungan wadon ditempatkan di sisi kiri, sedangkan gunungan lanang di sisi kanan. Setiap instansi menugaskan empat personel untuk membawa dan menjaga gunungan. Pakaian yang dikenakan adalah pakaian adat Samin, dan setiap gunungan wajib diberi keterangan asal instansi.
Selain itu, ia, juga menguraikan ketentuan ukuran serta isi gunungan lanang dan gunungan wadon. Untuk gunungan lanang, susunan isi meliputi: lingkaran paling bawah pala kependem, lingkaran kedua pala kesimpar, lingkaran ketiga pala gemandul, lingkaran keempat jagung, lingkaran kelima padi (pari), dan lingkaran keenam buah-buahan.
“Semoga kegiatan ini berjalan lancar, sukses, bermanfaat bagi masyarakat, dan memberikan keberkahan bagi kita semua,” harapnya. (Kom-PHT/Rdb/Jun)
Editor: Tri
Copyright © 2025