KEDU UTARA, PERHUTANI (28/11/2025) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan Kedu Utara terus menunjukkan perkembangan positif dalam pengelolaan objek wisata alam Curug Lawe Benowo Kalisidi yang berada di kawasan Resort Pemangkuan Hutan Gempol Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan Ambarawa. Objek wisata yang dikelola dengan sistem bagi hasil bersama Lembaga Masyarakat Desa Hutan ini tidak hanya memperkuat daya tarik pariwisata daerah, tetapi juga memberikan dampak nyata bagi peningkatan ekonomi masyarakat sekitar.

Sebagai upaya meningkatkan kunjungan wisatawan, Perhutani bersama LMDH Bela Pesona Desa Kalisidi Kecamatan Ungaran Barat Kabupaten Semarang terus menggencarkan promosi wisata Curug Lawe Benowo melalui berbagai kanal, baik media sosial, jejaring komunitas wisata, sinergi dengan pemerintah desa, maupun pelaku UMKM. Promosi tersebut diharapkan mampu memperluas jangkauan wisata dan menjadikan Curug Lawe Benowo sebagai destinasi unggulan berbasis alam dan pemberdayaan masyarakat.

Administratur Perhutani KPH Kedu Utara Andrie Syailendra menyampaikan bahwa pengembangan wisata hutan merupakan bagian dari strategi Perhutani dalam mengoptimalkan potensi kawasan hutan tanpa mengesampingkan aspek kelestarian lingkungan. Ia berharap peningkatan promosi dapat menarik lebih banyak wisatawan dan memberikan manfaat ekonomi yang lebih luas kepada masyarakat.

Ketua LMDH Bela Pesona Muhajirin menyampaikan bahwa sejak Curug Lawe Benowo dibuka dan dipromosikan secara intensif, roda perekonomian masyarakat mulai bergerak. Warga memperoleh tambahan penghasilan dari sektor wisata, seperti membuka warung, menjadi pemandu wisata, mengelola parkir, hingga menjual produk UMKM. Sistem bagi hasil antara Perhutani dan LMDH juga berjalan transparan dan saling menguntungkan.

Saat ini fasilitas pendukung wisata terus dibenahi secara bertahap, mulai dari akses jalan setapak, area parkir, spot swafoto, hingga sarana keselamatan bagi pengunjung. Penataan kawasan tetap mengedepankan konsep wisata alam agar keaslian Curug Lawe Benowo tetap terjaga.

Dengan adanya sinergi antara Perhutani, LMDH, dan masyarakat desa hutan, diharapkan Curug Lawe Benowo Kalisidi mampu menjadi motor penggerak ekonomi lokal sekaligus sarana edukasi lingkungan bagi masyarakat luas.(Kom-PHT/Kdu/Nurul)

Editor: Tri
Copyright © 2025