MADURA, PERHUTANI (01/12/2025) | Perhutani KPH Madura menerima kunjungan Tim Perhutani Inovasi Award (PIA) Road to Grand Final 2025 yang disambut langsung oleh Administratur Bima Andrayuwana. Kunjungan ini merupakan bagian dari penilaian lapangan terhadap inovasi kerja sama Silvofishery. Sebelum menuju lokasi, tim mengikuti pemaparan dan diskusi di ruang Tectona, Kantor Perhutani KPH Madura, pada Senin (01/12).

Dalam kunjungannya tersebut, Tim Penilai Inovasi Noer Fauzi Rachman mengatakan bahwa apa yang kita lakukan sekarang merupakan perintis untuk praktek kedepannya yang terbaik, sehingga dengan adanya inovasi akan melahirkan trobosan yang baru bagaimana kedepannya, mengetahui sebelum dan sesudahnya ada inovasi, bisa dikembangkan lebih lanjut dan dapat ditularkan sebagai duplikasi kepada satker yang lain, dengan menangkap peluang yang ada dan terus berinovasi, namun tidak hanya berorientasi pada pendapatan perusahaan, tetapi juga dapat memberikan dampak besar pada aspek sosial, lingkungan, dan ekonomi,” pintanya.

Administratur Perhutani KPH Madura Bima Andrayuwana menyampaikan selamat datang dan menyambut baik Tim Perhutani Inovasi Award guna melakukan visitasi, verifikasi atau penilaian langsung terhadap inovasi yang diikut sertakan dalam ajang Perhutani Inovasi Award 2025 dengan judul “Silvofishery Mutiara Tersembunyi Di KPH Madura” kategori Business Strategi. Selain itu, ia menambahkan bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk mengukur dan mengevaluasi agar inovasi tersebut dapat berjalan seimbang baik dari aspek sosial, lingkungan, maupun ekonomi terutama bagi masyarakat sekitar hutan,” Ungkap Bima.

Dilokasi kerjasama Silvofishery, Ketua LMDH Sumber Barokah Rahem mengucapkan terima kasih atas kunjungan Tim inovasi dilokasi Silvofishery, ia” menyatakan kesiapannya untuk terus berkolaborasi serta meningkatkan kerjasama. Menurutnya kunjungan ini bentuk nyata perhatian dan keseriusan Perhutani. Sehingga dapat memberikan stimulus bagi kami selaku LMDH untuk terus berkarya. Dirinya berharap kedepannya agar tetap bisa bermitra dengan Perhutani untuk keberlanjutan hutan yang lestari dan masyarakat sejahtera,” harapnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Tim Penilai Noer Fauzi Rachman, Kepala Perhutani Forestry Institut Moch Farid Januardi, Wakil Kepala Divisi Regional Jawa Timur Suratno, Administratur Perhutani KPH Madura Bima Andrayuwana beserta jajaran, Ketua Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Sumber Barokah, Rahem beserta Anggota. (Kom-PHT/Mdr/Jep).

 

Editor:Lra
Copyright©2025