BANDUNG SELATAN, PERHUTANI (06/12/2025) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bandung Selatan menerima kunjungan tim Circular Bioeconomy Alliance (CBA) dari Inggris dalam rangka kunjungan lapangan di Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Banjaran dan BKPH Pangalengan pada Selasa (02/12). Pembahasan kegiatan kemudian dilanjutkan di Kantor Perhutani KPH Bandung Selatan pada Rabu (03/12).

Kunjungan tersebut dihadiri oleh Kepala Divisi MUK Perum Perhutani, Errik Alberto beserta jajaran; Wakil Kepala Perhutani Divisi Regional Jawa Barat dan Banten, Agus Julianto beserta jajaran; Administratur KPH Bandung Selatan, Lily Kurnia Asih beserta jajaran; Tim CBA dari Inggris; Ketua LMDH Kubang Sari Pangalengan, Rudi; serta Ayi, pelaku dan pengusaha kopi dari LMDH Wangun Lestari Banjaran.

Dalam kesempatan tersebut, Errik Alberto menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Perhutani dalam mendukung pengembangan sistem ekonomi bio-sirkular. Perum Perhutani berencana menjalin kolaborasi dengan CBA dari Inggris, dengan fokus pada pengembangan bisnis komoditas kopi serta potensi ekowisata di wilayah KPH Bandung Selatan.

Administratur KPH Bandung Selatan, Lily Kurnia Asih, dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada tim CBA dan menyampaikan apresiasi atas kunjungan yang berlangsung selama dua hari ini.

“Perhutani Bandung Selatan menyambut baik kehadiran tim dari Inggris yang melakukan kunjungan lapangan terkait inisiatif kerja sama agroforestri kopi. Semoga tujuan akhir yaitu kerja sama agroforestri kopi dan pemberdayaan LMDH dapat terwujud dengan baik, berkelanjutan, dan memberikan hasil maksimal,” ujarnya.

Talia, Ketua Tim dari CBA, menyampaikan apresiasi atas penerimaan Perhutani dan menyambut baik peluang kerja sama. “Ke depan, kami bermaksud menjalin kerja sama dengan Perhutani dan LMDH dalam bidang agroforestri kopi. Kami datang langsung untuk melihat kondisi tanaman kopi, dan ternyata prospeknya sangat baik,” tuturnya. (Kom-PHT/Bds/Uje)

Editor : EM
Copyright © 2025