KEDU UTARA, PERHUTANI (03/03/2019) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Utara bersama Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melakukan peresmian pembangunan jamban keluarga di Wonosobo pada Minggu (03/03). Kegiatan peresmian ini dilaksanakan dalam rangka menyukseskan program 100% Open Defection Free (ODF) dengan tujuan mengurangi angka kemiskinan dari sektor sanitasi
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dalam sambutannya menargetkan tahun 2021 Jawa Tengah 100% ODF (Open Defection Free) atau gerakan tidak BABS. Gerakan 100% ODF merupakan langkah untuk menekan kemiskinan dari sektor terkecil, yaitu sanitasi. Apabila masyarakat memiliki pola hidup sehat, maka kesejahteraan dapat tercapai.
“Data menunjukkan bahwa sebanyak 105.000 rumah tangga di Wonosobo masih melakukan Buang Air Besar Sembarangan (BABS). Hal inilah yang mendorong pemerintah provinsi untuk menggandeng instansi terkait, baik BUMN maupun swasta untuk bergotong royong menyelesaikan permasalahan sanitasi”, jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, kepala Perhutani divisi regional Jawa Tengah Endung Trihartaka menjelaskan “Sebagai BUMN, Perhutani berkewajiban untuk ambil peran dalam pengentasan kemiskinan melalui gerakan 100% ODF ini. Untuk itu, dana sebesar Rp. 650.000/keluarga kami berikan untuk menyokong pembangunan jamban”.
Melalui program Bina Lingkungan, Perhutani memberikan bantuan pembangunan jamban untuk 100 keluarga senilai total 65 juta rupiah. (Kom-PHT/Kdu/Rsm)
Editor : Ywn
Copyright©2019