MALANG, PERHUTANI (13/05/2024) | Dalam rangka meningkatkan sinergi dengan stakeholder, Kepala Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Malang, Loesy Triana, kunjungi pusat konservasi penyu Bajulmati Sea Turtle Conservation (BSTC), pada Senin (13/05). BSTC ini merupakan pusat konservasi penyu yang termasuk wilayah kerja Perum Perhutani KPH Malang, tepatnya di petak 88 H, RPH Bantur, BKPH Sumbermanjing, Desa Gajahrejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang.
Bajulmati Sea Turtle Conservation (BSTC) di Pantai Bajulmati, yang dirintis sejak tahun 2012, telah berkembang menjadi pusat konservasi penyu sekaligus destinasi wisata edukatif. Konservasi ini digagas oleh Kelompok Masyarakat Pengawas (POKMASWAS) dan Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS) untuk melindungi penyu liar dan menetaskan telur-telur penyu.
BSTC ini tidak hanya berfungsi sebagai pusat konservasi, tetapi juga menawarkan berbagai fasilitas pendukung seperti aula, sekolah alam, dapur umum, pengelolaan limbah, embung, tandon air, dan lokasi penetasan khusus penyu.
Kepala Perhutani KPH Malang, Loesy Triana, menyatakan bahwa kunjungan ke BSTC bertujuan untuk memperkuat sinergi antara Perum Perhutani dan BSTC serta mempererat hubungan kerja sama. Ia menyebutkan kegiatan konservasi penyu ini merupakan kerjasama tripartit antara Balai Besar KSDA Jawa Timur, Perhutani KPH Malang, dan Yayasan Konservasi Penyu Jawa Timur. BSTC merupakan satu-satunya tempat konservasi penyu di Kabupaten Malang yang juga mendukung kegiatan konservasi mangrove.
Sementar itu, Ketua BSTC, Sutari, menyampaikan terima kasih kepada BBKSDA Jawa Timur dan Perhutani KPH Malang atas bimbingan, pembinaan, dan fasilitas-fasilitas yang telah diberikan kepada BSTC. Ia mengungkapkan bahwa dukungan tersebut sangat membantu BSTC dalam menjalankan kegiatan konservasi yang bermanfaat sebagai sarana edukasi, konservasi, dan wisata. “Semua kesuksesan ini tidak lepas dari bimbingan dan arahan dari banyak pihak sehingga kegiatan konservasi ini menjadi berguna bagi masyarakat luas,” ujarnya. (Kom-PHT/Mlg/Hmus)
Editor:Lra
Copyright©2024