Dirut Perhutani Buka Puasa Bersama Anak YatimJAKARTA – PERHUTANI,  (23/6) | Direktur Utama Perhutani, Mustoha Iskandar dan karyawan Perhutani Kantor Pusat berbuka puasa bersama 75 anak yatim, 34 anak berprestasi dari karyawan Perhutani di Manggala Wanabakti, Jakarta, Selasa (23/6).

Dalam sambutannya, Mustoha Iskandar mengatakan perlunya setiap manusia untuk berpuasa. Puasa itu bukan hanya kewajiban, tetapi juga kebutuhan hidup yang harus dipenuhi. Puasa juga salah satu cara menetralkan tubuh dari racun yang diserap yang berasal dari makanan sebelumnya.
“Jika kita bekerja terus menerus tanpa istirahat selama beberapapekan, maka tubuh akan mengalami “stress” berlebihan. Selama tidak berpuasa akan terjadi penumpukkan racun–racun tubuh yang membahayakan kesehatan dalam jangka panjang. Untuk itu diperlukan keseimbangan baru dengan berpuasa”, jelasnya.
Pada kesempatan tersebut, MajelisTaklim Perhutani Kantor Pusat memberikan bantuan Rp. 75 juta kepada 75 anak yatim, beasiswa kepada 34 anak berprestasi dari karyawan Perhutani mulai yang masih SD sampai dengan SLTA.
Hadir sebagai penceramah Ustad M. Kana Suryadilaga. Ia menyatakan bahwa orang berpuasa adalah orang beriman yang berproses menjadi orang taqwa. “Tidak ada yang sia-sia diciptakan Allah SWT, apapun yang dilakukan semuanya dinilai. Allah SWT akan ganti. Oleh karena itu, jika mau berkinerja unggul, pintar-pintarlah mengelola hati”, demikian Kana menutup ceramahnya (kom-pht)
Copyright ©2015