Perhutani Padukan Tradisi dan Konservasi: Kolaborasi Perhutani dan Masyarakat Desa di Tengah Suasana Hutan Asri Baturetno |

SURAKARTA, PERHUTANI (02/05/2025) | Dalam suasana yang penuh kekeluargaan, Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Suarakarta menggelar pertemuan dengan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) di tengah hutan pada Sabtu (26/04).

Kegiatan ini diadakan sebagai wujud mempererat silaturahmi antara Perhutani dan masyarakat sekitar hutan, serta untuk memperkuat kerjasama dalam pelestarian hutan dan pemberdayaan masyarakat. Acara yang digelar di area hutan pinus Baturetno ini juga menjadi momen refleksi atas kerja sama yang telah terjalin selama ini.

Administratur Perhutani KPH Surakarta, melalui Kepala Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Baturetno, Karna, pada kesempatan itu mengatakan, “Pertemuan ini bukan hanya sebagai ajang untuk silaturahmi, tetapi juga untuk mempererat hubungan yang telah terjalin antara Perhutani dan LMDH. Perhutani berharap hubungan ini semakin solid, dan kita bisa bekerja sama dalam menjaga kelestarian hutan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar hutan. Kami terus berkomitmen untuk mendukung program-program pemberdayaan yang melibatkan masyarakat.”

Ketua LMDH Purwoharjo Makmur, Atmo, dalam kesempatan yang sama mengungkapkan, “Pertemuan di tengah hutan ini adalah bentuk sinergi yang sangat baik antara Perhutani dan LMDH. Selama ini, kami telah bekerja sama dalam berbagai program, seperti penghijauan dan pengelolaan hasil hutan yang berkelanjutan. Kami berharap kedepannya kerja sama ini semakin erat, sehingga manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat dan lingkungan sekitar.”

Silaturahmi ini diharapkan dapat memperkuat hubungan antara Perhutani dan LMDH, serta membuka peluang baru untuk kolaborasi lebih lanjut dalam pengelolaan hutan yang berkelanjutan. Dengan semangat kebersamaan dan saling mendukung, diharapkan kegiatan ini akan membawa dampak positif bagi masyarakat, alam, dan masa depan hutan di Baturetno. (Kom-PHT/Ska/Mar)