Perhutani Perhutani Berikan Bantuan Bibit Jati dan Air Bersih pada Bhakti Sosial Kabupaten Blora |

BLORA,PERHUTANI (21/08/2025) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Blora berpartisipasi dalam kegiatan Bhakti Sosial Kabupaten Blora yang dilaksanakan di Desa Jepangrejo, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora, Rabu (20/08).

Berbagai layanan diberikan dalam kegiatan tersebut, antara lain pemeriksaan kesehatan gratis dari Puskesmas Blora, pengobatan dan vaksin hewan gratis dari Dinas Peternakan dan Perikanan (DP4) Blora, bantuan air bersih dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), bantuan air bersih dan bibit jati dari Perhutani KPH Blora, pelayanan administrasi kependudukan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, layanan mobil baca dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, pelatihan pembuatan pupuk organik dari DP4 Blora, bantuan bibit buah dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Blora, serta pembagian paket sembako sebanyak 779 dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) dan berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta Perhutani. Paket sembako tersebut selanjutnya akan dibagikan kepada warga dan anak yatim.

Masyarakat terlihat antusias mengikuti pemeriksaan kesehatan gratis maupun pelatihan pembuatan pupuk organik yang dipandu langsung oleh petugas DP4 Blora.

Dalam sambutannya, Bupati Blora, Arief Rohman, menyampaikan terima kasih kepada panitia dan seluruh pihak yang telah berpartisipasi.

“Semoga kegiatan bhakti sosial ini membawa manfaat dan keberkahan. Dengan semangat kekeluargaan dan gotong-royong, kita bisa saling membantu sesama. Momentum HUT Kemerdekaan ke-80 ini semoga membawa kebaikan untuk Indonesia agar semakin maju dan sejahtera, serta khususnya bagi Kabupaten Blora,” ujarnya.

Sementara itu, Administratur KPH Blora, Yeni Ernaningsih, menyampaikan bahwa Perhutani turut berpartisipasi dengan memberikan bantuan bibit jati sejumlah 500 plances serta bantuan air bersih.

“Semoga bantuan ini bermanfaat bagi masyarakat Desa Jepangrejo. Kami berharap edukasi agar masyarakat gemar menanam pohon dapat terus ditingkatkan, karena selain hasil kayu yang diperoleh, menanam pohon juga memberi dampak positif bagi lingkungan, seperti udara yang sejuk, sumber air, dan manfaat lainnya,” pungkasnya. (Kom-PHT/Blr/Ist)

Editor: Tri