Perhutani Perhutani Berikan Bimtek Pengelolaan PLDT Untuk Peningkatan Ekonomi MDH |

SARADAN, PERHUTANI (12/10/2020) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Saradan memberikan Bimbingan Teknis (Bimtek) peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam Pengelolaan Lahan Dibawah Tegakan (PLDT) Jati dan peningkatan perekonomian Masyarakat Desa Hutan (MDH) bertempat di Balai Desa Wungu, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun, Senin (12/10).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Seksi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Madiun Setya Rahaju, Administratur KPH Saradan yang diwakili oleh Kepala Sub Seksi (KSS) Komunikasi Perusahaan & Pelaporan Widoyo sekaligus sebagai narasumber serta Ketua LMDH se-Kabupaten Madiun.

Administratur KPH Saradan melalui Widoyo selaku Kepala Sub Seksi (KSS) Komunikasi Perusahaan mengatakan, bahwa potensi yang ada di kawasan hutan Perhutani masih banyak yang belum dimanfaatkan secara optimal, salah satunya adalah pemanfaatan lahan dibawah tegakan (PLDT).

“Dengan adanya kerjasama antara Perhutani dengan LMDH, diharapkan masyarakat bisa memanfaatkan lahan dibawah tegakan untuk meningkatkan perekonomian dengan tanaman agroforestry seperti polowijo, empon-empon, porang dan lain sebagainya,” kata Widoyo.

Pada Bimtek tersebut masyarakat diberikan materi bagaimana cara yang benar dalam pemanfaatan lahan dibawah tegakan, jenis tanaman apa yang cocok, cara pemeliharaan dan cara untuk mendapatkan pupuk dengan harus memiliki e-RDKK (elektronik Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok) terlebih dahulu.

Sementara itu Ketua LMDH Rimba Mas Desa Kenongorejo Kecamatan Pilangkenceng Kabupaten Madiun Rakimin mengaku senang dengan adanya bimbingan teknis yang diselenggarakan oleh Dinas PMD bersama Perhutani sehingga mendapatkan tambahan ilmu pengetahuan untuk meningkatkan perekonomian dengan mengelola lahan dibawah tegakan.

Rakimin menambahkan jika masyarakatnya tinggal di pinggir kawasan hutan dan mayoritas berprofesi sebagai petani, “Maka kita harapkan masyarakat kita mampu untuk menjadi petani yang mempunyai orientasi bisnis dalam bidang agroforestry dengan memanfaatkan lahan dibawah tegakan jati,” tutupnya. (Kom-PHT/Srd/Swn)

Editor : Ywn