Perhutani Perhutani Bersama BOB Tanda Tangani Penyelenggaraan Event “BOB Forest Run” |

KEDU SELATAN, PERHUTANI (12/09/2023) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Selatan bersama Badan Otoritas Borobudur (BOB) menandatangani berita acara negosiasi berbagi penyelenggaraan event BOB Forest Run 2023 di kantor Perum Perhutani KPH Kedu Selatan, Minggu (10/09).

Penyelenggaraan event ini berlangsung di wisata BOB Glamping D’Loano Dusun Sibebek Desa Sedayu Kecamatan Loano kabupaten Purworejo.

Wakil Administratur KPH Kedu Selatan, Kusmanto usai melakukan penandatangan berita acara tersebut menyampaikan agar nantinya acara ini menarik banyak peminat sehingga akan mendongkrak pendapatan masyarakat setempat khususnya, dan BOB serta Perhutani sebagai Badan Usaha Milik Negara. “Rute lari trail sebagian besar melewati tanah hutan dataran tinggi yang sangat baik untuk berolah raga. Jalur yang dilewati akan melewati kawasan hutan pinus Perhutani, air terjun serta beberapa desa sekitar wilayah Borobudur Highland, mulai dari Desa Benowo, Desa Pager harjo, Desa Sedayu, Desa Nglinggo,” jelasnya.

Kusmanto menambahkan bahwa berita acara negosiasi ini tertuang dalam register No. 127/PE/KDS/DIVRE JATENG/2023.

Direktur Keuangan Umum dan Komunikasi Publik BOB, Rahman Kamarullah pada kesempatan tersebut menyampaikan nantinya peserta akan diajak merasakan berolah raga lari di alam yang sesungguhnya. Event olah raga bertajuk “BOB Forest Run 2023” ini memberi kesempatan kepada peserta berlari untuk melalui berbagai jenis vegetasi seperti hutan pinus, kebun teh, pemukiman penduduk, sampai perbukitan.

Kegiatan sport tourism kali ini dibagi menjadi dua kategori yakni, 7 k dan 10 k yang dapat diikuti sesuai kapasitas peserta, di mana masing-masing kategori terdapat hadiah khusus. Rahman berharap lewat event ini potensi-potensi yang dimiliki kawasan BOB dan sekitarnya semakin dikenal publik. “Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sekitar venue juga kita libatkan sebagai pemberdayaan ekonomi masyarakat. Peserta dapat menikmati kuliner maupun kerajinan masyarakat sekitar sekaligus bertamasya di perbukitan Menoreh ini,” tambah Ramlan. Peserta event kali ini tidak hanya diikuti peserta dari dalam negeri, tapi juga dari luar negeri seperti Timor Leste. (Kom-PHT/Kds/Rwi)

Editor: Tri