KUNINGAN, PERHUTANI (24/2/2020) | Untuk kedua kalinya Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kuningan bersama komuniitas Jeep Offroad Kuningan Raya melaksanakan penanaman bersama di kawasan hutan tepatnya pada lokasi sempadan sungai Cijangkelok petak 78 a Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Dukuh Badag, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Ciledug, KPH Kuningan dengan jenis tanaman suren, mindi, randu, kemiri, serta buah-buahan seperti jambu mede, kelengkeng, dan alpukat, Minggu (23/2).
Acara tersebut dihadiri oleh Administratur KPH Kuningan Uum Maksum, Ketua Jeep Offrood Kuningan Raya Untung Masyudi beserta 85 anggota, Kapolsek Cibingbin Muntaha, Koramil Cibingbin Untung, Camat Cibingbin Bagja Gumelar, Kepala Desa Dukuh Badag Suyoto Adi Winata, tokoh masyarakat, dan masyarakat sekitar hutan sebanyak 40 orang, serta sejumlah awak media.
Administratur KPH Kuningan, Uum Maksum menyampaikan bahwa tujuan kegiatan penanaman bersama ini adalah untuk memperbaiki lingkungan khususnya sempadan sungai. Perhutani sudah menyediakan lahan berikut 350 bibit untuk ditanam di sekitar sungai Cijangkelok yang diharapkan kelak dapat bermanfaat bagi lingkungan dan masyarakat sekitar hutan. Uum berpesan agar kegiatan ini bisa dijadikan agenda rutin yang dilaksanakan minimal setahun sekali. Ia mengajak seluruh warga masyarakat sekitar hutan dan juga Komunitas Jeep Kuningan Raya untuk bersama-sama menjaga dan melestarikan hutan sebaik-baiknya sehingga manfaatnya dapat dirasakan semua pihak dan generasi penerus.
“Suatu niat yang ikhlas dan baik apa yang kita tanam bersama ini walau hanya 1 atau 2 pohon adalah suatu bentuk ibadah yang bisa bermanfaat bagi lingkungan di kemudian hari, jadi bukan semata untuk mencari dan mendapatkan keuntungan saja, tetapi untuk mendapat manfaat yang lebih besar bagi kemaslahatan orang banyak dari aspek ekologi, sosial, dan ekonomi,” jelas Uum.
Ketua Jeep Offroad Kuningan Raya, Untung Masyudi pun menyampaikan hal serupa kepada anggota komunitasnya untuk selalu membantu semua pihak dalam memperbaiki lingkungan khususnya hutan sebagai tempat kegiatan offroad yang terkadang mungkin menimbulkan kerusakan saat digunakan.
“Dalam kesempatan ini saya sengaja memberi peluang dan mengajak teman-teman untuk berbuat kebaikan sambil tentunya bisa menyalurkan bakat. Karena mereka bermain di sekitar hutan, tentunya sesekali berkemungkinan menumbangkan pohon atau menggilas tanaman-tanaman muda di hutan yang dilewati. Oleh karena itu kami berkomitmen untuk selalu siap membantu pihak Perhutani dalam kegiatan penanaman pohon, sesuai slogan komunitas Jeep Offroad yakni Hutan Hijau Hutan Lestari,” ungkapnya. (Kom-PHT/Kng/Dd)