KEDU UTARA, PERHUTANI (17/05/2022) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Utara memfasilitasi dan turut mendukung acara pengambilan air berkah yang digelar dalam rangka Perayaan Waisak 2566 BE (Buddis Era) Tahun 2022. Kegiatan dilaksanakan di Wana Wisata Umbul Jumprit kelola Perhutani KPH Kedu Utara yang masuk wilayah Desa Tegalrejo Kecamatan Ngadirejo Kabupaten Temanggung, Minggu (15/05).

Pengambilan air berkah dilakukan rutin setiap tahun sebagai rangkaian perayaan Tri Suci Waisak. Ritual pengambilan air berkah di Umbul Jumprit dilakukan oleh para biksu dari sejumlah sangha secara bergantian. Sebelumnya mereka melakukan puja bakti bersama umat Budha di Altar Umbul Jumprit.

Administratur KPH Kedu Utara melalui Kepala Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Temanggung, Bambang Haryadi menyampaikan ucapan selamat merayakan Hari Raya Waisak kepada umat Budha.

“Wana wisata Umbul Jumprit merupakan situs peninggalan sejarah dan merupakan tempat air suci bagi umat Budha dan Hindu. Guna pengenalan dan keberlangsungan situs tersebut, sinergisitas antar stakeholder perlu ditingkatkan agar situs terjaga dengan baik di masa mendatang,” ungkapnya.

Ketua II DPD Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) Jawa Tengah yang juga Koordinator Waisak 2566 BE di Candi Borobudur, Tanto Soegito Harsono mengatakan air berkah Waisak tersebut dibawa ke Candi Mendut untuk disakralkan pada Minggu, 15 Mei 2022.

Ia menambahkan penjelasan bahwa air berkah akan didoakan terlebih dahulu sehingga menjadi air bersih dalam tubuh. Kemudian pada Senin, 16 Mei 2022 yang bertepatan dengan puncak perayaan Waisak, air berkah bersama api dharma Waisak yang diambil dari Mrapen akan dibawa ke Candi Borobudur. (Kom-PHT/Kdu/Eko)

Editor : Aas

Copyright©2022