KEDU UTARA, PERHUTANI (27/11/2025) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Utara, terus mengintensifkan koordinasi dengan Pemerintah Desa Sambungrejo dan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Arga Makmur, guna memperkuat kemitraan sekaligus menjaga keamanan kawasan hutan. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk komitmen bersama dalam menciptakan pengelolaan hutan yang aman, lestari, dan berkelanjutan. Koordinasi dilakukan di wilayah Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Pagergunung, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Ambarawa, pada Kamis (27/11).

Kegiatan dihadiri oleh jajaran petugas lapangan BKPH Ambarawa, Pemerintah Desa Sambungrejo, serta perwakilan LMDH Arga Makmur. Pertemuan membahas sejumlah hal strategis, di antaranya upaya pencegahan gangguan keamanan hutan, penguatan komunikasi, serta optimalisasi peran masing-masing pihak dalam mendukung pengelolaan hutan di tingkat tapak.

Administratur KPH Kedu Utara melalui Kepala BKPH Ambarawa, Herman Sutrisno, menyampaikan bahwa keamanan hutan merupakan salah satu prioritas utama dalam pengelolaan kawasan. Menurutnya, keterlibatan masyarakat dan pemerintah desa sangat dibutuhkan untuk menekan potensi gangguan keamanan hutan.

“Perhutani tidak bisa bekerja sendiri dalam menjaga keamanan hutan. Diperlukan sinergi yang kuat dengan pemerintah desa dan LMDH sebagai mitra di lapangan. Melalui koordinasi ini, kami berharap pengamanan kawasan RPH Pagergunung dapat semakin optimal,” ujarnya.

Ia, menjelaskan bahwa kawasan RPH Pagergunung, memiliki fungsi penting baik dari sisi ekologis maupun sosial ekonomi. Karena itu, pengamanan kawasan harus dilakukan secara terpadu agar kelestarian hutan tetap terjaga dan manfaatnya dapat dirasakan secara berkelanjutan oleh masyarakat sekitar.

Kepala Desa Sambungrejo, Gunarta, menyatakan dukungan penuh terhadap langkah Perhutani dalam memperkuat keamanan hutan. Ia menegaskan pemerintah desa akan terus bersinergi untuk mendukung upaya perlindungan kawasan hutan dari berbagai potensi gangguan.

“Keamanan hutan merupakan tanggung jawab bersama. Pemerintah desa akan terus mendukung upaya Perhutani dalam menjaga kawasan hutan agar tetap lestari dan memberikan manfaat bagi masyarakat,” katanya.

Sementara itu, perwakilan LMDH Arga Makmur, Budi, menyampaikan bahwa kemitraan yang dijalin dengan Perhutani selama ini berjalan baik dan memberikan dampak positif terhadap perekonomian masyarakat. Pihaknya juga berkomitmen untuk aktif menjaga keamanan kawasan hutan.

“Kami siap bersinergi dengan Perhutani dan pemerintah desa dalam menjaga hutan. Kesadaran anggota untuk menjaga kawasan dari gangguan terus kami tingkatkan,” ungkapnya.

Melalui koordinasi ini, Perhutani berharap terbangun komitmen kuat antara seluruh pemangku kepentingan dalam menjaga keamanan kawasan hutan. Sinergi yang solid antara Perhutani, pemerintah desa, dan LMDH diharapkan mampu mendukung terwujudnya pengelolaan hutan yang aman, produktif, dan berkelanjutan. (Kom-PHT/Kdu/Nurul)

Editor: Tri

Copyright © 2025