BANDUNG, PERHUTANI (23/06/2020) | Kepala Divisi Regional (Divre) Jawa Barat dan Banten (Janten) Dicky Yuana Rady  menjadi narasumber dalam Webinar bertema “Prospek Wisata Alam Memasuki New Normal” yang diselenggarakan oleh KK (Kelompok Keilmuan) Manajemen Sumber Daya Hayati SITH ITB, Selasa (23/06).

Webinar ini diisi oleh 4 orang narasumber antara lain Kadivre Janten Dicky Yuana Rady, Direktur Jenderal KSDAE KLHK Wiratno, Ketua KK MSDH SITH ITB Yooce Yustiana, dan Dosen SITH ITB dan Founder IMC Hikmat Ramdan.

Dalam paparannya, Dicky Yuana Rady dengan judul “Dampak Pandemi Covid 19 Terhadap Pengusahaan Jasa Wisata Alam di Perhutani Jawa Barat dan Banten” mengatakan bahwa bidang wisata merupakan bisnis unggulan bagi Divre Janten hal ini karena kondisi alam dan lingkungannya yang sangat mendukung untuk pengembangan kegiatan wisata alam.

“Keindahan pesona alam Jawa Barat yang begitu indah sehingga dijuluki Paris Van Java, gaya hidup kembali ke alam (Back to nature) yang begitu tinggi, aksesibilitas yang mudah dijangkau dari ibu kota, serta dukungan pemerintah daerah yang luar biasa merupakan modal yang luar biasa bagi Divre Janten menjadikan wisata sebagai bisnis unggulan,” ungkapnya.

Dicky menambahkan akibat pandemi covid 19 sangat berpengaruh pada kegiatan bidang wisata Divre Janten yang mengakibatkan pada penutupan sementara lokasi wisata. Sehingga terjadinya penurunan  pendapatan dan jumlah kunjungan wisatawan, penurunan pendapatan para pelaku usaha penyediaan wisata alam, dan penurunan ekonomi sekitar lokasi wisata.

Selanjutnya dalam masa pandemi ini, Divre Janten melakukan kegiatan usaha wisata melalui 2 tahap pola wisata, yakni Pola Wisata New Normal Tahap I (Pemulihan) dan Pola Wisata New Normal Tahap II (Normalisasi). (Kom-PHT/Divre/Ceps)

Editor : Ywn

Copyright©2020