MADIUN, PERHUTANI (28/8/2025) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Madiun mendampingi kegiatan uji kompetensi siswa Pusat Pendidikan (Pusdik) Tenaga Teknis Pengelolaan Hutan (GANISPH) Pemanenan Hutan Tahap IV Sesi V Tahun 2025 di petak 91D, Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Centong, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Pulung, Kamis (28/8).

Kegiatan ini merupakan agenda Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Perhutani bersama Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPPSDM) serta Pusat Perencanaan Pengembangan SDM Kementerian Kehutanan, yang bertujuan mencetak tenaga teknis pemanenan hutan yang berkompeten, profesional, dan berintegritas.

Rangkaian kegiatan diawali dengan orientasi lapangan menuju lokasi tebangan di petak 91D seluas 7,4 hektare. Peserta kemudian menelusuri jalur angkutan produksi menuju Tempat Penimbunan Kayu (TPK), termasuk memeriksa kondisi jalan sarad dan mengukur lebar jalur angkutan. Selanjutnya, para siswa mempraktikkan tahapan pemanenan, mulai dari penentuan arah rebah pohon, pembuatan takik rebah, proses backing, pemotongan siku, peleteran ujung bontos, hingga penandaan kayu menggunakan slag hammer. Seluruh rangkaian praktik dilaksanakan di bawah pengawasan ketat dengan penerapan standar keselamatan dan kesehatan kerja (K3).

Administratur Perhutani KPH Madiun, Panca Putra M. Sihite, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi bagian penting dalam memastikan calon Ganis PH memiliki keterampilan teknis yang mumpuni di lapangan.

“Kami sangat mendukung kegiatan ini. Melalui praktik langsung, para siswa dapat memahami standar pemanenan hutan yang baik dan benar, sekaligus memperhatikan aspek K3 dan kelestarian hutan,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Perencanaan Pengembangan SDM Kementaerian Kehutanan, Anis Susanti memberikan apresiasi kepada KPH Madiun yang telah memberikan dukungan penuh terhadap jalannya uji kompetensi ini terutama pendampingan di lapangan.

“Kami menyampaikan terima kasih kepada Perhutani KPH Madiun atas dukungan di lapangan. Kerja sama ini sangat membantu siswa dalam mendapatkan pengalaman nyata. Kami berharap para calon Ganis PH dapat mengaplikasikan ilmu dan keterampilan yang diperoleh, sehingga mampu berkontribusi positif bagi pengelolaan hutan secara profesional dan berkelanjutan,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini, diharapkan lahir tenaga teknis pemanenan hutan yang andal, berintegritas, dan mampu menjawab tantangan pengelolaan hutan produksi di masa mendatang.

Hadir dalam kesempatan tersebut Tim Monitoring Uji Kompetensi dari BP2SDM Kementerian Kehutanan, antara lain Kepala Perencanaan Pengembangan SDM Anis Susanti, Penelaah Teknis Kebijakan Nurlaili serta Analis Ahli Pertama Ika Puspitasari.

Turut hadir pula dari Tim dari Perhutani Forestry Institute (PeFi), yakni Wakil Kepala PeFi Ahmad Basuki. Sementara dari KPH Madiun sendiri, hadir Administratur/KKPH Panca Putra M.Sihite, Penguji tingkat I Nindya Ariadi, Asper BKPH Pulung Triono beserta segenap Kepala RPH, mandor tebang, serta kru tebangan BKPH Pulung.(Kom-PHT/Mdn/Adl)

 

Editor:Lra
Copyright©2025