MADIUN, PERHUTANI (12/06/2025) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Madiun melakukan koordinasi dengan Bupati Madiun terpilih guna mensinergikan program terkait pengelolaan hutan di wilayah Kabupaten Madiun antara Perhutani dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madiun, bertempat di Kantor Bupati Madiun, Rabu (11/6).

Kedatangan Administratur/KKPH Madiun Panca Putra M. Sihite bersama Administratur/KKPH Saradan Wisik Sugiarto serta Administratur/KKPH Lawu Ds Adi Nugroho diterima secara langsung oleh Bupati Madiun Hari Wuryanto.

Dalam upaya memperkuat sinergi kelembagaan, KPH Madiun bersama Pemkab Madiun menyatakan komitmennya untuk saling mendukung pelaksanaan berbagai program strategis, baik dalam pengelolaan hutan maupun pembangunan daerah. Pertemuan ini menjadi langkah awal dalam membangun hubungan kerja yang harmonis antara pengelola kawasan hutan negara dan Pemerintah Daerah. Melalui koordinasi tersebut, kedua pihak berharap dapat mendorong terwujudnya pengelolaan hutan yang berkelanjutan sekaligus memperkuat kontribusi sektor kehutanan terhadap kesejahteraan masyarakat, khususnya melalui pemberdayaan masyarakat sekitar kawasan hutan.

Administratur/KKPH Madiun, Panca Putra M. Sihite, menyampaikan bahwa koordinasi ini merupakan wujud komitmen Perhutani dalam mendukung program-program Pemerintah Daerah, khususnya di bidang kehutanan, konservasi, dan pemanfaatan hutan secara bijak. Ia juga menegaskan pentingnya kolaborasi antara KPH dan Pemkab agar program-program kehutanan dapat selaras dengan arah kebijakan pembangunan daerah.

“Kami sangat terbuka untuk mendukung program-program Pemkab Madiun. Dengan sinergi yang kuat, kami yakin pengelolaan hutan dapat berjalan lebih optimal dan memberikan manfaat nyata bagi semua pihak. Kami juga siap bekerja sama dalam mewujudkan pengelolaan hutan yang lestari sekaligus mendorong peningkatan kesejahteraan sosial dan ekonomi masyarakat,” ujar Panca.

Senada dengan hal tersebut, Bupati Madiun, Hari Wuryanto, menyambut baik langkah koordinatif Perhutani dan menyatakan komitmennya mendukung program Perhutani yang wilayah hutannya ada di Kabupaten Madiun, terutama dalam rehabilitasi hutan, pemberdayaan masyarakat, serta pemanfaatan kawasan hutan untuk ekonomi dan ekowisata. Ia juga menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor guna menjaga kelestarian lingkungan dan mendorong pembangunan berkelanjutan.

“Kita tidak bisa berjalan sendiri-sendiri. KPH dan Pemkab harus saling menopang. Dengan menyatukan visi, pembangunan berkelanjutan yang memperhatikan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat dapat kita capai bersama. Pengelolaan hutan tidak bisa dilakukan secara terpisah, dukungan semua pihak, termasuk Perhutani sebagai pengelola kawasan hutan negara, sangat kami harapkan agar program pembangunan daerah dapat sejalan dengan upaya pelestarian alam,” terangnya. (Kom-PHT/Mdn/Adl)

Editor:Lra
Copyright©2025