MADIUN, PERHUTANI (29/04/2025) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Madiun melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) Pendampingan Kegiatan Kemitraan Kehutanan Produktif dengan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) LeSEHan (Lembaga Studi Ekosistem Hutan). Kegiatan ini dilaksanakan di Kantor KPH Madiun, pada Selasa (29/4). Penandatanganan ini dilakukan oleh Kepala KPH Madiun, Panca Putra M. Sihite, dan Direktur LSM LeSEHan, Hale Irfan Safrudi, serta disaksikan oleh jajaran manajemen KPH Madiun.

Ruang lingkup kerja sama ini mencakup pendampingan kegiatan Kemitraan Kehutanan Produktif di wilayah Perhutani serta pendampingan dalam pembentukan entitas bisnis oleh kelompok masyarakat desa hutan. Selain itu, kerja sama ini juga bertujuan mendorong terbentuknya kemitraan kehutanan produktif di wilayah kerja Perhutani KPH Madiun.

Dalam kesempatan tersebut, Panca Putra M. Sihite menyampaikan bahwa Perhutani KPH Madiun mengelola kawasan hutan seluas 31.087 hektare. Oleh karena itu, penyampaian program dan kebijakan memerlukan dukungan dari Tenaga Pendamping Masyarakat (TPM) yang memahami karakteristik masyarakat setempat, guna menciptakan kerja sama yang harmonis, baik secara kelembagaan maupun personal, sehingga dapat mendorong kemandirian masyarakat melalui program Kemitraan Kehutanan Produktif.

“Harapan kami, para TPM nantinya dapat melakukan pendampingan melalui penyuluhan di bidang pertanian dan kehutanan kepada masyarakat secara baik, menyampaikan rencana kerja serta laporan hasil pelaksanaan tugas, dan memberikan saran-saran dalam upaya pemberdayaan masyarakat desa hutan, baik yang bersifat rutin maupun insidental,” ungkap Panca.

Sementara itu, Direktur LSM LeSEHan, Hale Irfan Safrudi, menjelaskan bahwa lembaga yang dipimpinnya merupakan LSM yang bergerak di bidang lingkungan dan kehutanan, serta memiliki kompetensi dan pengalaman dalam melakukan pendampingan kepada mitra Perhutani, khususnya untuk program Kemitraan Kehutanan Produktif.

“Kami akan bekerja seoptimal mungkin dalam melakukan pendampingan terhadap mitra Perhutani KPH Madiun melalui kehadiran TPM yang berkualitas dan berpengalaman. Kami berharap, kehadiran kami juga dapat menjadi jembatan yang baik bagi pelaksanaan program-program Perhutani di lapangan,” ujarnya. (Kom-PHT/Mdn/Adl)

Editor:Lra
Copyright©2025