PEMALANG, PERHUTANI (21/11/2025) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Pemalang melaksanakan kegiatan patroli dalam rangka menekan gangguan keamanan hutan (gukamhut) di wilayah Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Pemalang, Kamis (20/11).
Hadir pada kegiatan tersebut Wakil Administratur KPH Pemalang Agustinus Rido Haryato, Perwira Pembina (Pabin), Iptu Anton Wijaya, Segenap Kepala Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) dan Segenap Kepala Resort Pemangkuan Hutan (KRPH) pada wilayah KPH Pemalang serta Komandan Regu (Danru) Polisi Hutan Mobile (Polhutmob) beserta anggota
Administratur KPH Pemalang melalui Perwira Pembina (Pabin), Iptu Anton Wijaya, menegaskan kepada jajaran petugas di lapangan pentingnya menjaga dan melestarikan kawasan hutan, khususnya di petak-petak yang rawan gangguan keamanan maupun rawan banjir dan tanah longsor yang berbatasan langsung dengan permukiman masyarakat sekitar.
“Kegiatan kali ini tidak hanya sekadar patroli, namun lebih mengedepankan pendekatan secara humanis serta mensosialisasikan pentingnya kelestarian hutan. Perhutani juga merangkul masyarakat desa sekitar untuk turut serta menjaga hutan dengan penuh kesadaran,” ujar Iptu Anton.
Ia menambahkan bahwa kegiatan patroli ini merupakan langkah preventif yang dilakukan secara rutin, terutama pada waktu-waktu rawan seperti menjelang sore hingga dini hari. Ini merupakan strategi penting dalam menjaga keamanan hutan dan mencegah tindak pencurian kayu di wilayah kerja Perhutani Pemalang.
“Selain itu, kami juga terus mengingatkan masyarakat agar tidak melakukan pembuangan sampah serta pembakaran serasah di sekitar kawasan hutan karena berpotensi memicu kebakaran dan polusi udara,” tegasnya.
Sementara itu, Waridin, salah satu tokoh masyarakat Desa Peguyangan Kecamatan Bantarbolang, menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan patroli yang telah rutin dilakukan oleh Perhutani.
“Kami siap mendukung dan membantu menjaga keamanan kawasan hutan bersama petugas Perhutani. Hal ini sejalan dengan komitmen kami untuk menjaga kelestarian hutan dan memberikan rasa aman bagi masyarakat sekitar. Kami juga selalu mengingatkan warga desa agar tidak membuang sampah dan membakar serasah di tepian hutan,” ujarnya. (Kom-PHT/Pml/Sks)
Editor: Tri
Copyright © 2025