PEKALONGAN TIMUR, PERHUTANI (30/09/2025) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Pekalongan Timur bersama aparat dan instansi terkait melakukan evakuasi dan pertolongan pada peristiwa pohon tumbang di Desa Kasimpar, Kecamatan Petungkriyono, kawasan hutan KPH Pekalongan Timur, Rabu (25/09).

Arahan diberikan langsung oleh Administratur KPH Pekalongan Timur didampingi Kapolres Pekalongan AKBP Rachmad C. Yusuf, Kapolsek Petungkriyono, Dandim 0710/Pekalongan Letkol Arm Garry Herlambang, Danramil Petungkriyono, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pekalongan Arif Nugroho, Kepala Cabang Dinas Kehutanan (CDK) IV Pekalongan Gunawan, Kepala SD Kasimpar Retno Tri Hariyanti Natalis, Kepala Desa Kasimpar Purwo Subchi, serta masyarakat Desa Kasimpar.

Administratur KPH Pekalongan Timur, Sugeng Bowo Leksono, menyampaikan bahwa kegiatan evakuasi ini merupakan wujud nyata kepedulian Perhutani kepada masyarakat maupun karyawan, terlebih lokasi bencana berada di kawasan hutan.

“Perhutani tidak bisa memprediksi terjadinya bencana atau musibah, dan harapannya kita juga jangan saling menyalahkan. Kegiatan sosial ini merupakan kewajiban sebagai sesama makhluk hidup. Kami keluarga besar Perhutani KPH Pekalongan Timur turut berduka, berharap, dan berdoa semoga anggota keluarga korban diberi kekuatan, keikhlasan, kesembuhan, serta kemudahan, dan diterima di sisi Tuhan,” ujarnya.

Kepala CDK IV Pekalongan, Gunawan, mengapresiasi kehadiran Perhutani yang terjun langsung ke lokasi. Pihaknya sangat berterima kasih kepada Perhutani KPH Pekalongan Timur yang diwakili Administratur Sugeng Bowo Leksono bersama anggota Polhutmob.

“Saya sangat setuju dengan apa yang beliau sampaikan. Musibah bisa terjadi kapan pun dan di mana pun, tidak bisa kita prediksi. Untuk itu kita wajib berbenah diri, introspeksi diri, serta melakukan pertolongan sesuai kemampuan demi kepentingan bersama. Semoga hal seperti ini bisa terus kita lakukan sampai kapan pun,” ungkapnya. (Kom-PHT/Pkt/Hwr)

Editor: Tri

Copyright © 2025