Perhutani Perhutani KPH Madiun dan Pemerintah Ponorogo Bersatu untuk Ketahanan Pangan dan Pelestarian Hutan |

MADIUN, PERHUTANI (28/6/2024) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Madiun aktif dalam kegiatan komunikasi sosial dengan Aparat Pemerintah Kabupaten Ponorogo di Aula Paraduta Kodim 0802 Ponorogo pada Rabu (26/6).

Acara ini dihadiri oleh Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, Wakil Bupati Ponorogo Lisdyarita, Komandan Kodim 0802/Ponorogo Letkol Inf Dwi Soerjono, Kepala ATR/BPN Ponorogo Arinaldi, Wakil Kepala KPH Madiun Selatan Agus Haryono, Kasat Bimas Polres Ponorogo AKP Agus Saiful Bahri, serta beberapa Kepala OPD Pemkab Ponorogo, Danramil jajaran Kodim 0802 Ponorogo, dan Kapolsek se-Ponorogo.

Pertemuan ini bertujuan utama untuk membahas dampak fenomena El-Nino terhadap ketahanan pangan nasional, terutama di Kabupaten Ponorogo. Setiap instansi diminta untuk membagi peran sesuai kewenangannya serta memanfaatkan potensi yang bisa dielola secara legal untuk mengatasi krisis pangan di masa depan. Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, menyoroti pentingnya program ketahanan pangan dan pertanian di wilayahnya, mengajak semua pihak untuk bekerja sama dalam mengoptimalkan penggunaan lahan yang tersedia untuk mencapai tujuan menjadikan Ponorogo sebagai “tambang pangan”.

Kepala Perhutani KPH Madiun, Panca Putra M. Sihite, dalam kesempatan terpisah menekankan bahwa Perhutani telah lama menjalin kemitraan dengan masyarakat lokal untuk menanam tanaman semusim seperti jagung, padi, dan singkong di sekitar hutan. Langkah ini sejalan dengan visi Perhutani untuk menjadi perusahaan pengelolaan hutan yang berkelanjutan dan memberikan manfaat sosial bagi masyarakat.

Letkol Inf Dwi Soerjono, Komandan Kodim 0802/Ponorogo, menegaskan bahwa TNI AD bersama dengan aparat pemerintah dan semua pemangku kepentingan berkolaborasi dalam menghadapi dampak perubahan iklim. Kegiatan komunikasi sosial ini dianggap sebagai momentum untuk mencari solusi alternatif dalam meningkatkan ketahanan pangan dan pertanian di Ponorogo.

Dengan kolaborasi yang baik antara Perhutani, TNI AD, dan seluruh pemangku kepentingan, diharapkan upaya bersama ini dapat memberikan solusi yang efektif dalam menghadapi tantangan terkait ketahanan pangan di masa yang akan datang. (Kom-PHT/Mdn/Adl)