Perhutani Perhutani KPH Madiun Gelar Pelatihan Pembuatan Tanaman untuk Anggota Pramuka Saka Wana Bhakti Ponorogo |

MADIUN, PERHUTANI (27/10/2024) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Madiun melaksanakan pelatihan pembuatan tanaman bagi anggota Pramuka Saka Wana Bhakti Ponorogo, yang bertempat di lingkungan kantor Kepala Sub KPH (KSKPH) Madiun Selatan, pada Minggu (27/10). Sebanyak 25 peserta mengikuti kegiatan ini dengan penuh semangat.

Pelatihan dimulai dengan apel peserta, dilanjutkan dengan pengarahan materi oleh Agus Haryono, KSKPH Madiun Selatan, yang didampingi oleh Hendra Leksono, Kepala Resort Pemangkuan Hutan (KRPH) Tambaksari Kesaca. Dalam sesi ini, peserta diajarkan cara membuat persemaian berbagai jenis tanaman, termasuk jati, sengon, nangka, dan jambu mete.

Para peserta tampak antusias saat mengikuti setiap langkah, mulai dari proses pengisian media tanam ke dalam polybag hingga penataan bibit dengan rapi. Kegiatan ini bertujuan untuk membekali generasi muda dengan pengetahuan tentang kehutanan dan teknik penanaman yang baik.

Kepala KPH Madiun, Panca Putra M. Sihite, menyatakan bahwa Perhutani terbuka untuk mendampingi generasi muda dalam belajar di lapangan. “Kami berharap ilmu yang didapat bisa diterapkan di sekolah maupun di rumah. Adik-adik pramuka Saka Wana Bhakti tentunya sudah familiar dengan kegiatan kehutanan. Alangkah baiknya jika pengetahuan yang diperoleh dapat digunakan untuk menghijaukan lingkungan sekitar,” ujarnya.

Keyla Cintia Matrha Prabowo, salah satu anggota Saka Wana Bhakti Ponorogo, mewakili teman-temannya, mengungkapkan rasa terima kasih atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan oleh Perhutani KPH Madiun. Ia berharap tanaman yang mereka buat dapat tumbuh subur menjadi bibit yang siap untuk ditanam.

“Kami dari Pramuka Saka Wana Bhakti Ponorogo berterima kasih atas bimbingan dari bapak-bapak Perhutani KPH Madiun. Semoga biji jati, sengon, dan tanaman lainnya yang kami semai hari ini bisa berkecambah dan tumbuh dengan baik, terutama menjelang musim penghujan,” pungkas Keyla.

Kegiatan ini tidak hanya memberikan ilmu pengetahuan praktis kepada para anggota pramuka, tetapi juga menanamkan rasa cinta terhadap lingkungan dan pentingnya pelestarian hutan di kalangan generasi muda. (Kom-PHT/Mdn/Adl)