SURAKARTA, PERHUTANI (07/01/2020) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Surakarta menyerahkan sharing wisata The Lawu Park dan Sakura Hills ke Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Dono Lestari sebesar Rp 66 juta. Sharing diserahkan secara simbolis oleh Administratur KPH Surakarta Sugi Purwanta kepada Ketua LMDH Dono Lestari Sutoyo di The Lawu Park Resto, Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Tlogodringo, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Lawu Utara, Kabupaten Karanganyar, Rabu (06/01).
Acara penyerahan sharing juga dihadiri oleh Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olah Raga (Disparpora) Karanganyar Titis, Kepala BKPH Lawu Utara Widodo, Kapolsek Tawangmangu Ismugiyanto, Camat Tawangmangu Rusdianto, Danramil Tawangmangu Hari, Kepala Desa Gondosuli Pangat, Ketua Paguyuban LMDH se-KPH Surakarta Parman, Ketua Paguyuban LMDH Kabupaten Karanganyar Sibun, Pengurus Asosiasi Pengelola Wisata Lawu (APWL), Forkompinda Karanganyar, Forkompinca Tawangmangu dan perwakilan LMDH se-KPH Karanganyar.
Sharing atau bagi hasil merupakan pembayaran kompensasi bidang wisata dalam kawasan hutan milik Perhutani KPH Surakarta yang dalam hal ini adalah dari pengelola wisata The Lawu Park dan Sakura Hills kepada LMDH Dono Lestari. Adapun masing-masing nominal sharing dari The Lawu Park adalah sebesar Rp 46 juta dan Sakura Hills sebesar Rp 22 juta.
Administratur KPH Surakarta, Sugi Purwanta menyampaikan apresiasi atas koordinasi dan sinergi yang baik diantara para pihak sehingga terwujudlah sharing wisata.
“Semoga sinergi dan kerjasama yang baik ini dapat dipertahankan. Semua juga tidak lepas dari dukungan yang sangat besar dari Dinas Pariwisata Kabupaten Karanganyar dalam mengembangkan wisata di Karanganyar, karena Perhutani hanyalah sebagian kecil yang diberi mandat untuk mengelola hutan. Semoga support yang besar dapat menjadikan pariwisata di Karanganyar dapat lebih berkembangkan lagi,” ujar Sugi.
Kepala Disparpora Kabupaten Karanganyar, Titis merasa senang dengan adanya kegiatan pembagian sharing bidang wisata yang diberikan kepada LMDH oleh pengelola wisata.
“Di Kabupaten Karanganyar sendiri terdapat 100 lebih tempat wisata yang apabila setiap pengelola melaksanakan kegiatan seperti ini sesuai proporsinya, maka cita – cita Bupati Karanganyar tahun 2030 sebagai pusatnya kehidupan se-Nusantara akan terwujud.
Pengelola wisata The Lawu Park dan Sakura Hills, Parmin menjelaskan bahwa meski di tengah pandemi dan pendapatan wisata juga menurun, pihaknya bersyukur masih dapat menyerahkan sharing bidang wisata ke Perhutani dan LMDH Dono Lestari.
Ketua LMDH Dono Lestari, Sutoyo mengucapkan terima kasih kepada Perhutani dan pengelola wisata The Lawu Park dan Sakura Hills atas pemberian sharing bidang wisata ini.
“Semoga ini bermanfaat bagi anggota LMDH dan masyarakat sekitar hutan,” pungkasnya. (Kom-PHT/Ska/Ipk)