POTO PERHUTANI DUKUNG KEDAULATAN PANGAN MELALUI CETAK SAWAH BARU

Dok.Kom-PHT/Tsk ©2016

 

TASIKMALAYA,PERHUTANI (23/09/2016) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Tasikmalaya mendukung program pemerintah tentang kedaulatan pangan dalam pencapaian swasembada beras. Ini disampaikan pada acara tanam perdana padi di lokasi cetak sawah baru di Desa Padawaras, Kecamatan Padawaras, Kabupaten Tasikmalaya, Kamis, (22/09).

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tasikmalaya, Mohammad Zen menyampaikan  bahwa  Kabupaten Tasikmalaya merupakan salah satu lumbung padi di Jawa Barat, sehingga pemerintah memberikan perhatian dan dukungan yang besar melalui program Upaya Khusus Padi Jagung Kedelai.

“Program ini dilakukan melalui penyempurnaan berbagai kebijakan, peningkatan produktivitas,  perbaikan infrastruktur, dan tata niaga komuditas padi, jagung dan kedelai,” ujar Mohammad Zen

Aspek lahan merupakan komponen yang paling utama dalam upaya pencapaian swasembada pangan berkelanjutan. “Berdasarkan survei yang telah dilaksanakan di Kabupaten Tasikmalaya potensi cetak sawah sebesar 1263 hektar, yang baru terealisasi hanya 100 hektar,” jelasnya.

Administratur Perhutani Tasikmalaya, Henry Gunawan menyampaikan bahwa untuk menunjang program kedaulatan pangan dan program pemerintah, Perhutani telah melakukan pengadaan pangan bersama kelompok tani hutan yang bekerjasama dalam Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM). Petani menanam tanaman pangan dengan teknik tumpangsari di bawah tegakan, dalam pelaksanaanya dilakukan dengan pola kemitraan kerjasama.

Luas lokasi ketahanan pangan di wilayah Perum Perhutani KPH Tasikmalaya kata Henry seluas 888,82 Hektar berada di 10 RPH, 286 petak, 49 Desa, 17 Kecamatan dengan jumlah penggarap 1.297 orang, jenis tanaman Padi, kacang tanah, simgkong, jagung, kedelai dan pisang. (Kom-PHT/Tasik/Asep JB).

Editor : Dadang K Rizal
Copyright ©2016