KEDU UTARA, PERHUTANI (20/10/2025) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Utara melalui Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Candiroto menerima kunjungan jajaran Polsek Bejen dalam rangka survei lokasi rencana penanaman jagung di wilayah Desa Ngaliyan, Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Petung, Jumat (17/10). Kunjungan tersebut bertujuan untuk meninjau langsung kondisi lahan yang akan dimanfaatkan dalam kegiatan penanaman jagung sebagai bagian dari program ketahanan pangan dan pemberdayaan masyarakat di sekitar kawasan hutan.

Administratur KPH Kedu Utara melalui Kepala BKPH Candiroto, Joko Supriyanto, menyampaikan bahwa survei ini merupakan langkah awal dalam memastikan kesiapan lokasi dan sinergi antarinstansi sebelum pelaksanaan penanaman.

“Perhutani menyambut baik kedatangan jajaran Polsek Bejen dan Perhutani selalu terbuka untuk kolaborasi positif yang sejalan dengan prinsip kelestarian dan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Kapolsek Bejen, Bambang Widyatomo, menegaskan bahwa kegiatan ini juga merupakan bentuk dukungan aparat kepolisian terhadap upaya peningkatan ekonomi masyarakat desa melalui pemanfaatan lahan hutan secara produktif dan bertanggung jawab.

“Kami ingin memastikan kegiatan berjalan aman, tertib, dan memberi manfaat nyata bagi warga sekitar. Dengan sinergi bersama Perhutani dan LMDH, kami optimistis penanaman jagung ini bisa menjadi contoh kemitraan yang baik di wilayah Bejen,” ungkapnya.

Senada dengan hal tersebut, Ketua LMDH Hutan Sejahtera, Rokhani, menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diberikan berbagai pihak. Menurutnya, kehadiran Polsek dan Perhutani memberikan semangat baru bagi masyarakat dalam mengelola lahan hutan secara bijak.

“Masyarakat siap mendukung dan ikut serta dalam program penanaman jagung ini. Kami berharap hasilnya dapat meningkatkan pendapatan anggota LMDH dan sekaligus menjaga kelestarian hutan,” tuturnya.

Melalui kegiatan survei ini, diharapkan koordinasi lintas sektor dapat terus diperkuat untuk mendukung program ketahanan pangan nasional sekaligus menjaga fungsi ekologis kawasan hutan. Perhutani akan terus mendorong berbagai bentuk kolaborasi produktif antara instansi pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat desa hutan, agar terwujud pengelolaan hutan yang lestari, bermanfaat, dan menyejahterakan. (Kom-PHT/Kdu/Nurul)

Editor: Tri

Copyright © 2025