AYOBANDUNG.COM (11/04/2019) | Warga Kabupaten Purwakarta digegerkan penemuan batu berukuran besar menyerupai benteng keraton di semak belukar milik Perhutani di Desa Kutamanah Kecamatan Sukasari belum lama ini. Setelah ditemukannya benda asing oleh warga setempat kemudian bermunculan beragam mitos. Ada yang menyebut peninggalan jejak Sangkuriang atau bahkan kerjaan zaman dulu. Untuk memastikan hal itu nampaknya harus ada penelitian lebih jauh. Camat Sukasari, Jaya Pranolo mengatakan, benda menyerupai benteng itu pertama kali ditemukan warga. Batu itu memiliki tinggi sekitar 2-2,5 meter dengan panjang beragam karena keberadaannya parsial (tidak menyatu). “Setelah saya lihat memang unik juga, dan memang usianya sudah cukup lama,” kata Jaya, Kamis (11/4/2019). Menurutnya, jika batu menyerupai benteng kraton itu peninggalan kerjaan zaman dulu memang sangat wajar, mengingat ada keterkaitan dengan nama desa di mana benteng itu ditemukan. “Kuta itu benteng, manah itu hati, kutamanah yang artinya benteng hati. Kalau kita melihat dari arti nama desa itu yah bisa sajakan zaman dulunya ada yang membuat benteng dis ana,” ucap dia. Jaya mengaku akan sangat mengapresiasi jika ada yang meneliti lebih jauh soal benteng tersebut. Apalagi saat ini di sekitar lokasi tengah diperbaiki oleh pihak desa dan rencananya akan dijadikan tempat objek wisata. “Terlepas itu peninggalan sejarah atau bukan rencananya akan di jadikan tempat kunjungan wisata yang dikelola melalui Badan Usaha Milik Desa (Bumdes),” ujar Jaya. Kecamatan Sukasari berada di sekitar Waduk Jatiluhur yang wilayahnya masih didominasi dengan pegunungan dan hutan. Maka tak heran jika daerah Sukasari terdapat banyak potensi wisata yang dapat digali, terutama lokasi wisata alam. “Sukasari memang harus menjadi daerah wisata, apalagi sekarang akses jalan juga sudah tersedia, potensi objek wisata memang menjadi fokus utama agar roda ekonomi masyarakat setempat juga meningkat,” katanya.

Sumber : ayobandung.com

Tanggal : 11 April 2019