Perhutani Wujudkan Kepedulian pada Sesama, Perhutani Gandeng PMI Gelar Aksi Donor Darah di Pamekasan |

MADURA, PERHUTANI (18/12/2024) | Dalam rangka mengimplementasikan kepedulian sosial kepada sesama, Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Madura bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Pamekasan menggelar aksi sosial donor darah yang diikuti oleh seluruh karyawan dan karyawati. Kegiatan ini berlangsung di Aula Tectona, Kantor Perhutani KPH Madura, pada Rabu (18/12).

Kepala Perhutani KPH Madura melalui Kepala Seksi Produksi dan Ekowisata, Marinus, menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan donor darah yang digelar bersama PMI di Pamekasan. “Kami sangat mendukung kegiatan donor darah ini karena sesuai dengan amanat pemerintah, Perhutani tidak hanya berfokus pada profit atau pelestarian lingkungan, tetapi juga berupaya untuk mengoptimalkan fungsi sosial. Kegiatan sosial seperti donor darah ini menjadi bentuk implementasi nyata kepedulian sosial kami,” ujarnya.

Marinus berharap aksi donor darah ini dapat memberikan manfaat bagi umat manusia, dengan sedikit meringankan beban mereka yang membutuhkan transfusi darah. Ia juga menambahkan bahwa keberadaan Perhutani di tengah masyarakat harus dirasakan manfaatnya, tidak hanya dalam aspek ekonomi dan lingkungan, tetapi juga dalam aspek sosial.

Selain itu, Marinus menjelaskan bahwa ada banyak manfaat yang diperoleh bagi mereka yang melakukan donor darah, salah satunya adalah peningkatan produksi darah dalam tubuh, yang membantu menjaga kesehatan. Namun, ia juga menyebutkan bahwa beberapa karyawan tidak dapat mendonorkan darah karena kondisi kesehatan, seperti tekanan darah tinggi atau rendah, serta kadar Hemoglobin (HB) yang belum normal.

Petugas PMI Cabang Pamekasan, Sutrisno, mengucapkan terima kasih kepada seluruh karyawan Perhutani KPH Madura yang telah berpartisipasi dalam donor darah. Ia berharap sinergi ini dapat terus ditingkatkan. “Aksi sosial donor darah ini sangat bermanfaat, terutama bagi pihak-pihak yang membutuhkan transfusi darah. Saat ini, persediaan kantong darah PMI di Pamekasan sangat menipis, sementara permintaan darah di lapangan semakin meningkat,” ungkap Sutrisno. (Kom-PHT/Mdr/Jepri)