MANTINGAN, PERHUTANI (15/09/2021) | Dalam menghadapi kemarau, Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Mantingan menggelar sosialisasi Kebakaran Lahan dan Hutan (Karhutla) di ruang rapat kantor KPH Mantingan, Selasa (14/09).

Turut hadir dalam kegiatan, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Rembang Budi Asmara, Wakil Administratur KPH Mantingan Dwi Anggoro Kasih, Kasat Binmas Polres Rembang IPTU Suko Diyanto, Komandan Regu (Danru) Polisi hutan mobil (Polhutmob) Agus Tatang, dan jajaran Polter Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan di wilayah KPH Mantingan.

Administratur KPH Mantingan Marsaid melalui wakilnya, Dwi Anggoro Kasih mengatakan untuk menghadapi musim kemarau yang panjang ini segenap stakeholder perlu waspada.

“Bilamana ada titik api yang timbul, segera melapor ke Satuan Tugas pemadam kebakaran KPH untuk ditindaklanjuti ke Damkar Kabupaten Rembang,“ terang Anggoro.

Kasat Binmas Polres Rembang, IPTU Suko Diyanto berpesan agar masyarakat tidak lagi membakar daun kering yang ada di dalam hutan maupun di pinggir-pinggir kawasan hutan.

Di kesempatan yang sama, Kepala BPBD Kabupaten Rembang Budi Asmara menjelaskan dampak buruk kebakaran hutan akan terasa pada saat sumber mata air yang akan mengering, udara kotor dan sesak bila terhirup, dan tanah menjadi asam. Ia berharap dengan adanya penyuluhan seperti ini akan menambah kemampuan bagi para petugas lapangan khususnya di bidang kehutanan.

“Untuk itu bila ada titik api segara untuk dipadamkan sebelum membesar dengan cara membuat ilaran agar api tidak menyebar kemana-mana,” lanjutnya. (Kom-PHT/Mnt/Sgt)

Editor : Ywn
Copyright©2021