Perhutani Halal Bihalal Menjadi Momen Bermunajat, Untuk Perhutani Bangkit Menjadi Yang Terbaik |

CEPU, PERHUTANI (09/04/2025) | Bertempat di aula ruang rapat Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Cepu, segenap karyawan beserta Ikatan Istri Karyawan Perhutani (IIKP) mengikuti kegiatan Halal Bi Halal 1 Syawal 1446 Hijriah, Selasa (08/04).

Kegiatan dihadiri Administratur KPH Cepu Mustopo didampingi Ketua IIKP Cabang Cepu Trias Kumorowati Mustopo, segenap managemen, Kepala BKPH, perwakilan Kepala RPH dan seluruh karyawan kantor Perum Perhutani KPH Cepu dengan penceramah ustad K.H Agus Faisol.

Administratur KPH Cepu, Mustopo mengatakan Indonesia merupakan negara yang sangat kaya dengan keragaman budaya, bahasa, dan agama. Meskipun demikian, bangsa ini mampu menjaga keharmonisan kerukunan dan saling menghormati. “Puncak halal bihalal yang penuh dengan kesederhanaan ini semoga semakin mempererat silaturahmi dan menjadi momen bermunajat, berdo’a semoga Perhutani bangkit menjadi yang terbaik,” harapnya.

Sementara itu, Ustad K.H Agus Faisol menimpali harapan Administratur KPH Cepu Mustopo dengan do’a, “Subhaanal munaffisi ‘an kulli madyuun. Subhanal mufarriji ‘an kulii mahzuun. Subhanalladzi ja’ala khozaainahu bainal kaafi wannuun. Subhaanalladzi idzaa arooda syai-an ayyaquula lahu kun fayakuun. Maha Suci Engkau yang memberi nafas untuk orang yang memiliki hutang. Maha Suci Engkau yang membuka kesusahan orang yang susah. Maha Suci Engkau yang menjadikan gudangnya di antara Kaf dan Nun. Maha Suci Engkau yang jika berkehendak maka tinggal mengatakan “jadilah” maka akan jadi.”

Lebih lanjut, ia meriwayatkan dalam hadis oleh Abu Umamah, Rasulullah SAW menjelaskan waktu yang sangat mustajab untuk berdoa adalah di pertengahan malam yang akhir dan setiap selesai menjalankan sholat fardhu. “Oleh karena itu, membaca doa sukses dunia dan akhirat setelah sholat fardhu menjadi momen yang tepat untuk berdoa dengan harapan doa tersebut akan dikabulkan oleh Allah SWT,” pesannya. (Kom-PHT/Cpu/Pai)

Editor: Tri