Perhutani Jaga Kelestarian Hutan dan Tingkatkan Sinergitas, Perhutani Laksanakan Patroli Hutan Bersama Kodim 0713 Brebes |

PEKALONGAN BARAT, PERHUTANI (29/07/2025) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Pekalongan Barat melaksanakan patroli hutan bersama Komando Distrik Militer (Kodim) 0713 Brebes dalam rangka meningkatkan sinergi dan menjaga kelestarian hutan di wilayah hukum Kabupaten Brebes yang termasuk dalam kawasan pengelolaan KPH Pekalongan Barat, pada Selasa (29/07).

Dari unsur Perhutani KPH Pekalongan Barat, hadir langsung Wakil Administratur beserta jajarannya, antara lain Perwira Pembina Jaga Wana, Komandan Regu Polisi Hutan, serta jajaran Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Bantarkawung. Mereka melaksanakan patroli bersama jajaran Kodim yang turut dihadiri oleh Kepala Staf Kodim (Kasdim) 0713 Brebes, Komandan Koramil Bantarkawung, serta anggota lainnya.

Administratur KPH Pekalongan Barat melalui Wakil Administratur, Triyono, menyampaikan apresiasi kepada jajaran Kodim 0713 Brebes atas peran aktif dalam menjaga dan melestarikan hutan. Ia menyebutkan bahwa komunikasi dan sinergi dengan Perhutani KPH Pekalongan Barat selama ini telah berjalan dengan baik.

“Selain patroli, juga dilakukan sosialisasi kepada masyarakat sekitar hutan mengenai dampak dan sanksi hukum bagi setiap orang yang melakukan pelanggaran atau perusakan hutan. Patroli kali ini dilaksanakan di petak 52G Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Cikuning, BKPH Bantarkawung, KPH Pekalongan Barat,” jelasnya.

Sementara itu, Komandan Kodim 0713 Brebes melalui Kasdim, Mayor Infanteri Andi Aziz Lallo, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan tanggung jawab bersama dalam menjaga keamanan hutan dan lingkungan agar terhindar dari bencana alam, mengingat wilayah selatan Kabupaten Brebes rawan akan bencana seperti tanah longsor.

“Sinergi antara TNI dan Perhutani diharapkan terus terjalin dengan baik sehingga apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, koordinasi dapat segera dilakukan. Bersama-sama kita menjaga kawasan hutan agar tetap aman dan lestari, serta memberikan rasa nyaman kepada masyarakat, khususnya warga yang beraktivitas di dalam kawasan hutan sebagai penyadap getah pinus,” ujarnya. (Kom-PHT/Pkb/Sgy)

Editor: Tri