BANDUNG UTARA, PERHUTANI (02/05/2025) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bandung Utara menjalin koordinasi strategis dengan Komando Rayon Militer (Koramil) 0912 Lembang guna memperkuat pengamanan kawasan hutan di wilayah Lembang. Pertemuan tersebut berlangsung di Kantor Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Lembang pada Rabu (30/04).

Dalam pertemuan tersebut, hadir jajaran Asper Lembang bersama Danramil 0912 Lembang, Kapten Caj (K) Eno Nia Ratnaningsih, beserta anggota. Kegiatan ini menjadi bagian dari penguatan sinergi lintas sektor dalam menghadapi potensi gangguan keamanan hutan (Gukamhut) dan mendukung program ketahanan pangan nasional.

Administratur KPH Bandung Utara, Dedy S.J. Mulyanto, menyatakan bahwa kerja sama antara Perhutani dan TNI merupakan langkah strategis dalam menjaga kelestarian dan kedaulatan kawasan hutan.

“Dukungan dari TNI, khususnya Koramil 0912 Lembang, sangat penting dalam upaya kami mengantisipasi Gukamhut dan mengoptimalkan pemanfaatan kawasan hutan secara legal dan produktif. Kolaborasi ini juga relevan dengan program ketahanan pangan yang menjadi prioritas nasional,” jelasnya.

Kapten Caj Eno Nia Ratnaningsih menegaskan komitmen pihaknya untuk terus memperkuat koordinasi kewilayahan demi keamanan hutan dan keberhasilan program pemerintah.

“Kolaborasi ini tidak hanya berkaitan dengan pengamanan hutan, tetapi juga bagian dari dukungan terhadap program ketahanan pangan yang menjadi tanggung jawab TNI. Ke depan, kami berharap sinergi ini terus diperkuat hingga ke tingkat lapangan, demi mewujudkan kawasan hutan yang aman, lestari, dan bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.

Sinergi antara TNI dan Perhutani diharapkan mampu menciptakan sistem pengamanan hutan yang efektif serta mendukung pembangunan berkelanjutan di wilayah Lembang dan sekitarnya. (Kom-PHT/Bdu/Dan)

Editor: EM
Copyright © 2025