TEMU WICARA DPRD JAWA TENGAH DAN LMDHRANDUBLATUNG, PERHUTANI ( 10/7 ) | Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD )Jawa Tengah yang dipimpin oleh Ketua Komisi RM Yudi Sancoyo didampingi Kepala Dinas Kehutanan Jateng dan tim Satuan Kerja Pemerintah Daerah mengadakan kunjungan kerja ke Perhutani Randublatung untuk bertemu langsung dengan seluruh Ketua Lembaga Masyarakat Desa Hutan ( LMDH ) Kabupaten Blora di Desa Ngliron , Randublatung , Blora, Kamis.
Yudhi Sancoyo mengatakan bahwa temuwicara dengan LMDH untuk mencari informasi dan menyerap aspirasi kalangan LMDH  kaitanya dengan keinginan Pemerintah untuk memberdayakan LMDH yang ada diwilayah Blora, sehingga LMDH bisa mengatasi kesulitan dan mencari jalan keluar .
Menurut Yudhi Sancoyo sistim pertanian terpadu yang saat ini dilakukan di kawasan hutan Perhutani dengan yang bekerjasama dengan LMDH nantinya Pemerintah Provinsi Jawa tengah akan membentuk Badan Usaha Milik daerah ( BUMD ) yang khusus bertugas mengawal harga komoditi yang dihasilkan petani hutan utamanya jagung
“ Nantinya BUMD tersebut  akan mengawal harga panen jagung, sehingga jika musim panen raya tiba harga tidak anjlok dan sebaliknya. Jika saatnya jagung langka harga juga tetap stabil, untuk sementara ini hasil panen jagung dari petani hutan akan diolah menjadi pakan ternak. Pemerintah Provinsi jawa Tengah telah melakukan kerjasama dengan salah satu pihak swasta pembuat pakan ternak tersebut” katanya.
Sementara Kepala Biro Perlindungan Sumberdaya Hutan dan Kelola Sosial Perum Perhutani Divre Jateng Imam Fuji Rahardjo menyampaikanPerhutani oleh Pemerintah Jawa Tengah diminta menyiapkan lahan  hutan yang akan digunakan untuk sistim pertanian terpadu (Integrated farming Sistem ) oleh LMDH.  Mengenai jarak tanam, Perhutani masih terus melakukan penelitian jarak tanam 10×2 meter atau 8×4 meter pada tanaman pokok jati dan pengkajian selama daur tanaman ujicoba atau minimal setengah daur untuk tanaman Jati Plus Perhutani. ( KOM-PHT/RDB-ANDHAN .S )
Editor: Soe
copyright©2015