BANYUWANGI BARAT, PERHUTANI (16/11/2024) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyuwangi Barat menerima kunjungan kerja dari Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNAS) Yayasan Yatim Mandiri Banyuwangi di Kantor KPH Banyuwangi Barat, pada Jumat (15/11).

Sebagai bagian dari penerapan Tata Nilai AKHLAK Perhutani, khususnya dalam aspek kolaborasi, KPH Banyuwangi Barat menyambut baik kunjungan tersebut. Kolaborasi ini mencerminkan sinergi antara Perhutani dan berbagai pemangku kepentingan untuk mendukung pengelolaan hutan berkelanjutan dengan melibatkan masyarakat luas.

Dalam pertemuan tersebut, Yayasan Yatim Mandiri mengumumkan rencana kegiatan Pengabdian Masyarakat yang akan dilaksanakan di Magersaren Palpakis, Petak 41e, RPH Suko, BKPH Licin. Kegiatan tersebut dijadwalkan berlangsung pada Jumat hingga Minggu, 29 November hingga 1 Desember 2024.

Staf Program Yatim Mandiri Banyuwangi, Neni, mengapresiasi dukungan Perhutani dalam mengawal kegiatan survei di kawasan hutan. “Sinergi ini luar biasa dan semoga membawa manfaat bagi masyarakat, Perhutani, serta Yayasan Yatim Mandiri,” ujar Neni. Ia juga menyerahkan rundown acara Pengabdian Masyarakat kepada KSS Hukum Kepatuhan KPH Banyuwangi Barat, Eko Hadi, dan berharap dukungan penuh agar kegiatan berjalan lancar.

Mewakili Kepala KPH Banyuwangi Barat, Eko Hadi menyatakan kesiapan Perhutani dalam mendukung kegiatan ini. “Kami mendukung penuh kegiatan Yatim Mandiri, terutama karena kegiatan ini memberikan manfaat besar bagi masyarakat magersaren kami,” kata Eko. Ia juga berharap program Pengabdian Masyarakat ini dapat berlanjut ke wilayah magersaren lainnya.

Kolaborasi ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam mendukung pemberdayaan masyarakat sekitar hutan sekaligus memperkuat upaya pelestarian lingkungan di wilayah KPH Banyuwangi Barat. (Kom-PHT/BWB/Cdr)

Editor:Lra
Copyright©2024