PURWODADI, PERHUTANI (29/10/2025) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Purwodadi terus berkomitmen mendukung program ketahanan pangan nasional melalui kegiatan pengembangan tanaman tebu pola kemitraan. Kegiatan tersebut dilaksanakan di petak 9D Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Karanggetas, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Pojok dengan luas areal 5,6 hektare pada Selasa (28/10).
Penanaman melibatkan jajaran petugas Perhutani BKPH Pojok bersama tujuh anggota Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Godan Wana Lestari. Kolaborasi ini menjadi bukti nyata sinergi antara Perhutani dan masyarakat sekitar hutan dalam mengoptimalkan lahan hutan produksi untuk mendukung kemandirian pangan, khususnya komoditas tebu.
Administratur KPH Purwodadi melalui Kepala BKPH Pojok, Bambang Riyantono, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Perhutani dalam menghadirkan manfaat ekonomi bagi masyarakat desa hutan tanpa mengesampingkan fungsi kelestarian lingkungan.
“Melalui pola kemitraan ini, Perhutani ingin memastikan bahwa masyarakat dapat memperoleh penghasilan tambahan sekaligus ikut menjaga kelestarian hutan. Tebu menjadi salah satu komoditas yang prospektif dan selaras dengan kebijakan pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala RPH Karanggetas, Sukrisno, menjelaskan bahwa penanaman dilakukan secara bertahap dengan pengawasan ketat agar sesuai dengan standar teknis budidaya yang baik.
“Perhutani memastikan kegiatan tanam berjalan dengan tertib dan tepat waktu. Selain itu, kami juga melakukan pendampingan kepada anggota LMDH agar pengelolaan tanaman tebu bisa memberikan hasil maksimal,” terangnya.
Ketua LMDH Godan Wana Lestari, Sutadi, menyampaikan apresiasi dan antusiasmenya terhadap program kemitraan ini.
“Kami berterima kasih kepada Perhutani atas kesempatan dan kepercayaannya. Melalui kerja sama ini, kami merasa lebih berdaya karena dapat ikut berkontribusi menjaga hutan sekaligus memperoleh manfaat ekonomi dari hasil tebu,” ungkapnya.
Kegiatan pengembangan tanaman tebu ini diharapkan tidak hanya meningkatkan produktivitas lahan hutan, tetapi juga menjadi langkah strategis dalam memperkuat hubungan harmonis antara Perhutani dan masyarakat desa hutan. Dengan semangat gotong royong dan kemitraan, Perhutani KPH Purwodadi terus berupaya menghadirkan manfaat ganda — menjaga kelestarian hutan sekaligus menumbuhkan kesejahteraan masyarakat. (Kom-PHT/Pwd/Aris)
Editor: Tri
Copyright © 2025