SEMARANG, PERHUTANI (16/10/2025) | Dalam rangka memperingati Hari Pangan Nasional Tahun 2025, Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Tengah berkomitmen dalam meningkatkan ketahanan pangan melalui optimalisasi lahan hutan untuk kegiatan produktif yang melibatkan masyarakat sekitar hutan. Pendekatan ini mengedepankan pemberdayaan petani hutan dan pengelolaan lahan produktif untuk tanaman pangan bernilai ekonomi tinggi seperti tebu dan jagung yang bermanfaat bagi kebutuhan masyarakat.
Kegiatan ini menunjukkan bukti nyata bahwa pengelolaan hutan oleh Perhutani tidak hanya berorientasi pada hasil kayu, tetapi juga berkontribusi penting dalam menjaga keseimbangan pangan dan perekonomian. Melalui tangan masyarakat langsung, lahan hutan berubah menjadi ruang hidup yang produktif dan bernilai tambah.
Kepala Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Tengah melalui Kepala Seksi Komunikasi Perusahaan dan Pelaporan, Tri Utdiono, menyampaikan bahwa hutan mempunyai peran penting sebagai penyangga kehidupan sekaligus sumber pangan bagi seluruh makhluk hidup.
“Hutan merupakan cadangan makanan bagi semua makhluk hidup, sehingga Perhutani membuka peluang seluas-luasnya untuk memperkuat ketahanan pangan. Perhutani mendukung berbagai program pangan seperti pengembangan tebu,jagung dan padi yang dikelola bersama petani sekitar hutan melalui wadah Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH),” imbuhnya.
“Dengan terbatasnya lahan pertanian, lahan hutan dapat dioptimalkan melalui kegiatan agroforestri berbasis kerja sama dan sistem bagi hasil. Melalui program ini, Perhutani terus mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional, yang dimana sejalan dan sesuai dengan arahan Presiden Prabowo dalam agenda Asta Cita Pembangunan Nasional,” tambahnya.
Salah satu petani yang bergabung dalam LMDH Wana Makmur Desa Balapulang, Kabupaten Tegal, Sutrisno, menyampaikan apresiasi dan merasakan manfaat dari kerja sama dengan Perhutani.
“Kerja sama dengan Perhutani membuat kami para petani lebih sejahtera. Lahan hutan yang dulu tidak tergarap kini bisa kami manfaatkan untuk menanam tebu, dan hasilnya sangat membantu kebutuhan keluarga.Kami berterima kasih kepada Perhutani yang selalu mendampingi kami. Dengan kerja sama ini, hutan tetap terjaga dan kehidupan kami para petani ikut tumbuh lebih baik,” ujarnya.
Melalui momentum Hari Pangan Nasional 2025, Perhutani Divisi Regional Jawa Tengah menegaskan komitmennya untuk terus berkontribusi dalam menjaga ketahanan pangan dan keberlanjutan sumber daya alam. Hal ini juga menjadi pengingat bahwa menjaga ketersediaan pangan bukan hanya tanggung jawab petani saja tetapi juga menjadi tanggung jawab seluruh elemen masyarakat termasuk pengelola hutan. (Kom-PHT/DivJateng/Isa)
Editor: Tri
Copyright © 2025