JOMBANG, PERHUTANI (15/02/2025) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Jombang bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang dan Cabang Dinas Kehutanan (CDK) Nganjuk meninjau lokasi ketahanan pangan dalam rangka mendukung program Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, sekaligus mengembalikan fungsi hutan. Kegiatan ini berlangsung di petak 24-25 Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Gedangan, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Gedangan, Kecamatan Mojoagung, Jombang, pada Sabtu (15/02).
Kepala Perhutani KPH Jombang, Kelik Djatmiko, menyampaikan bahwa pihaknya siap mendukung program ketahanan pangan dengan memanfaatkan lahan yang tersedia. “Di wilayah kerja kami, terdapat sekitar 7.000 hektare lahan yang masuk dalam lokasi KHDPK. Kami siap berkontribusi dengan memanfaatkan lahan yang memungkinkan guna mendukung program ini, sehingga dapat berjalan sesuai harapan,” ujar Kelik.
Penjabat (Pj) Bupati Jombang, Teguh Narutomo, menegaskan pentingnya tata kelola hutan yang baik untuk mendukung ketahanan pangan dan pemberdayaan masyarakat. “Kita memiliki tanggung jawab bersama dalam menjaga ekosistem hutan sesuai arahan Presiden. Program ini harus memberikan manfaat bagi masyarakat, dengan tetap memperhatikan kondisi di lapangan dan sesuai koridor hukum,” katanya.
Ia juga menambahkan bahwa pengelolaan lahan dalam kawasan hutan harus dilakukan secara terkoordinasi. “Hutan harus kembali pada fungsinya. Tanaman dalam kawasan ini, termasuk tumpangsari, harus dikelola sesuai aturan. Para ahli akan memetakan penggunaan lahan berdasarkan kondisi tanah dan aspek teknis lainnya, sehingga manfaatnya bisa dirasakan oleh semua pihak,” jelas Teguh.
Kegiatan ini dihadiri oleh Pj Bupati Jombang beserta jajaran, Kepala Perhutani KPH Jombang bersama timnya, perwakilan CDK Nganjuk, serta unsur Forkopimcam Mojoagung. (Kom-PHT/Jbg/Ars)
Editor:Lra
Copyright©2025