GUNDIH, PERHUTANI (06/05/2025) | Bertempat di aula ruang rapat Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Gundih, telah digelar kegiatan penutupan Audit Penilikan Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (PHPL) ke-IV bersama auditor dari PT Equality Indonesia, Minggu (04/05).
Kegiatan ini dibuka oleh Administratur Perhutani KPH Gundih, Haris Setiana, didampingi Wakil Administratur, serta dihadiri oleh segenap Kepala Seksi, Kepala Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH), dan Kepala Sub Seksi. Dari pihak auditor hadir Ketua Tim PT Equality Indonesia beserta anggota tim yaitu Setiaji Heri Saputro, Abdul Khalim, Anita Fauzia Ariani, dan Heri Seno Aji.
Dalam sambutannya, Haris menyampaikan bahwa audit Pengelolaan Hutan Lestari (PHL) bertujuan untuk mengevaluasi dan memastikan pengelolaan hutan dilakukan sesuai prinsip-prinsip kelestarian, peraturan perundang-undangan, serta standar operasional prosedur (SOP) yang berlaku. Selain itu, audit juga menjadi sarana menjaga integritas sistem pengelolaan hutan, mendorong perbaikan berkelanjutan, serta memastikan keterlibatan masyarakat sekitar hutan dalam prosesnya.
“PHPL juga berkaitan dengan sertifikasi, seperti Sertifikat Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (S-PHPL), yang merupakan bagian dari Sistem Verifikasi Legalitas Kayu (SVLK) untuk memastikan manajemen hutan dilakukan secara legal dan berkelanjutan,” jelasnya.
Ketua Tim Auditor PT Equality Indonesia, Rifan Sudiyono, menyampaikan bahwa kegiatan audit ini merupakan bagian dari pemeliharaan sertifikat yang dimiliki oleh Divisi Regional Jawa Tengah melalui proses penilikan rutin.
“Semoga Perum Perhutani KPH Gundih terus menunjukkan performa yang baik secara fisik maupun administratif, sehingga mampu mempertahankan sertifikat PHPL Divisi Regional Jawa Tengah,” harapnya.
Di akhir acara, Rifan menyampaikan hasil audit, yang menyatakan bahwa KPH Gundih dinyatakan lulus audit dengan nilai baik dan pencapaian sempurna. (Kom-PHT/Gdh/Dwi)
Editor: Tri
Copyright © 2025